Setelah 19 Tahun, Piala Thomas Diboyong ke Indonesia

Denmark, Warta9.com – Setelah menunggu selama 19 tahun, akhirnya Piala Thomas berhasil diboyong ke Indonesia. Lagu Kebangsaan Indonesia berkumandang di Ceres Arena, Aarhus, Denmark. Tapi, berkumandangnya lagu Indonesia Raya tidak diikuti bendera Merah Putih dan hanya bendera PBSI. Karena dalam event ini Indonesia dikenai teguran sehingga Merah Putih tidak berkibar.

Kemenangan Indonesia atas China semakin mantap, setelah oebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie menyumbang angka kemenangan ketiga untuk Indonesia dan sekaligus membawa Skuad Garuda menjuarai Piala Thomas dengan keunggulan akhir 3-0 atas China.

Pada laga final yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (17/10/2021) malam WIB itu, disiarkan langsung oleh TVRI ini, Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, memetik kemenangan rubber game 21-14, 18-21, 21-14 atas Li Shi feng dalam waktu 1 jam 21 menit.

Jojo tampil dengan begitu memukau pada gim pertama. Tunggal putra peringkat ketujuh dunia itu terus memimpin sejak awal hingga akhir permainan. Ia memperlebar jarak 13-6 dengan Li, sebelum lawannya itu mengejar dan memperkecil selisih menjadi 13-14.

Namun usaha Li tak membuahkan hasil. Ia tak mampu menyamakan kedudukan, sementara Jojo kian unggul dengan poin-poin berikutnya dan memenangkan gim pertama 21-14.

Di gim kedua, penampilan Jojo menurun secara signifikan. Kali ini, ia malah terus tertinggal sejak awal, setelah kedudukan imbang 1-1. Jojo banyak membuat kesalahan sendiri dengan bola-bola yang out.

Jojo tertinggal 3-11, dan ia kerap dibuat mati langkah oleh serangan-serangan yang dilancarkan oleh Li. Jojo juga gagal mengimbangi permainan lawannya. Dengan kondisi seperti itu, Li semakin mendominasi hingga merebut gim kedua 21-18.
Di gim penentu, persaingan kedua pemain itu menjadi sengit. Mereka saling berbagi angka dan bergantian mengungguli satu sama lain sejak awal. Jojo dan Li sama kuat.

Namun setelah kedudukan 13-13, Jojo terlihat semakin percaya diri. Permainannya pun menjadi lebih agresif. Tanpa banyak perlawanan dari Li, Jojo langsung merebut poin-poin terakhir dan mengakhiri laga final itu dengan kemenangan 21-14.
Dengan hasil tersebut, maka Indonesia memimpin dengan kedudukan akhir 3-0 atas China, dan menyabet gelar juara Piala Thomas.

Dikutip Antaranews.com, sebelumnya pada partai pembuka, pemain tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting juga menyumbang angka kemenangan usai menaklukkan Lu Guang Zu dalam tiga gim 18-21, 21-14, 21-16.

Kemudian di partai kedua, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menumbangkan pasangan baru China He Ji Ting/Zhou Hao Dong dalam dua gim langsung 21-12, 21-19.

Indonesia sebetulnya masih menyisakan dua wakil lainnya, yakni ganda putra paling anyar Kevin Sanjaya Sukamuljo/Daniel Marthin yang akan bertarung melawan Liu Cheng/Wang Yi Lyu.

Kemudian di partai terakhir, tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito menantang Weng Hong Yang. Namun dengan kedudukan Indonesia yang sudah unggul 3-0 atas China, maka dua partai terakhir itu tidak perlu lagi dimainkan.

Sementara di laga final Piala Uber, yang baru berakhir Minggu dini hari WIB, China menyabet gelar juara setelah menundukkan Jepang dengan skor akhir 3-1. (W9-jm)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.