Menko Airlangga Hartarto Pimpin Rapat Persiapan Muktamar NU ke-34 Bersama Pemprov Lampung

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto memimpin rapat Nasional persiapan Muktamar NU ke-34 di Provinsi Lampung. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Selaku tuan rumah pelaksanaan Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34, Pemerintah Provinsi dan Forkopimda Lampung memengikuti rapat secara virtual Pembahasan tentang Pengendalian Covid-19 pada acara Muktamar NU ke-34, acara bertempat di ruang Command Center lt.2 Diskominfotik Provinsi Lampung, Sabtu (18/12/2021).

Rapat Nasional persiapan Muktamar NU ke-34, Menteri Perekonomian, Dr. Ir. Airlangga Hartarto, MBA, M.M.T., IPU yang juga selaku Ketua tim penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, menyampaikan, bahwa Presiden RI Joko Widodo, direncanakan hadir sekaligus mrmbuka acara Muktamar tersebut. Sehingga kita perlu mendengarkan penjelasan panitia tentang bagaimana perisiapan. Apalagi saat ini masa pandemi Covid-19. “Provinsi Lampung berada di level 1 sedangkan di Bandar Lampung yang menjadi pusat acara Muktamar berada dilevel 2,” kata Menko Airlangga.

Pembahasan persiapan acara Muktamar NU ke-34 tersebut diikuti Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Kepala BNPB Suharyanto, Ketua Panitia Muktamar M. Imam Aziz, Menteri Kesehatan Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU, Ketua Dewan Pers, Muhammad Nuh, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., dan pihak kedokteran, Dokter Ahmad Fariz Malvi Zamzam Zein.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga menyampaikan bahwa untuk memproteksi masyarakat, capaian vaksinasi di Provinsi Lampung, terutama di wilayah-wilayah tempat penyelenggaraan acara, harus terus ditingkatkan agar sesuai dengan target. Lampung Tengah sebagai lokasi penyelenggaraan acara, capaian Dosis-1 baru sebesar 61,49% dan akan dilakukan akselerasi untuk bisa mencapai 70% dengan dukungan penuh dari Panitia bersama dengan TNI dan Polri.

Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, Panitia perlu memastikan jumlah peserta yang akan hadir di Muktamar, agar sesuai dengan jumlah undangan dan untuk memastikan protokol penyelenggaraan acara. Mengingat kegiatan Muktamar NU ke-34 tidak hanya sebagai acara pertemuan biasa, tetapi juga sekaligus sebagai ajang silaturahmi seluruh warga NU. Namun, karena saat ini sedang pandemi, maka Panitia perlu untuk tetap tegas dan harus memastikan bahwa peserta yang hadir benar-benar sesuai dengan undangan dan dalam jumlah yang sesuai dengan kapasitas lokasi penyelenggaraan acara.

Sedangkan dari Pemerintah Provinsi Lampung yakni Gubernur Lampung yang diwakilkan Sekretaris Provinsi Fahrizal Darminto, Forkopimda Provinsi Lampung dan Asisten Administrasi umum, Kaban Kesbangpol, Kepala BPBD, Kadis Kesehatan, Kadis Kominfo & Statistik, Kasat Pol PP, Direktur RSUDAM, Karo Kesra, Karo Umum, Karo Adpim.

Sekretaris Daerah, Fahrizal Darminto, menyampaikan kesiapan Daerah Lampung menjelang pelaksanaan Muktamar NU ke-34 tersebut. “Muktamar NU ke-34 adalah kegiatan Nasional, Pemerintah Provinsi Lampung dan Kabupaten/ Kota, akan mendukung dan mensuksesnya,” kata Sekdaprov.

Untuk kelancaran acara Muktamar NU ke-34, kata dia, Pemerintah Provinsi Lampung terus melakukan koordinasi dengan Ketua Panitia dan Kemenag Provinsi Lampung tentang hal-hal yang perlu disiapkan dan dilakukan untuk terlaksananya kegiatan dengan baik dan sesuai yang diharapkan.

Terkait dengan penanganan dan pemulihan situasi Covid-19, Sekprov Fahrizal juga menyampaikan bahwa posko Covid-19 yang ada di Provinsi Lampung masih aktif dan akan dipersiapkan kembali untuk menjaga terjadinya hal yang tidak di inginkan.

“Pemerintah Provinsi Lampung, dan Kabupaten/Kota terus mendorong dan mengajak masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 dan untuk percepatan salah satunya akan menambah Vaksinator,” ujar Sekdaprov.

Sedangkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di pelabuhan bakauheni yakni dengan penyekatan maka Provinsi Lampung akan berkoordinasi dengan ASDP Pelabuhan Bakauheni.

Untuk itu, Pemerintahan Provinsi Lampung masih menunggu keputusan dari pusat terkait persiapan Muktamar Nu karena waktu pelaksanaan sudah sangat dekat. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.