Bandarlampung, Warta9.com – Sebanyak 4.057 calon mahasiswa dinyatakan lulus ke Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung melalui jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) tahun 2019.
Hasil UM-PTKIN ini diumumkan melalui laman pengumuman.um-ptkin.ac.id dan radenintan.ac.id/pengumuman, Senin (1/7/2019).
Tahun ini, total pendaftar jalur UM-PTKIN ke UIN Raden Intan Lampung berjumlah 15521 orang dari seluruh Indonesia. Adapun jumlah yang mengikuti tes UM-PTKIN di UIN Lampung berjumlah 5524 orang. Tes UM-PTKIN ini telah berlangsung pada 28 Mei 2019 yang lalu.
Rektor UIN Raden Intan Prof Dr H. Moh Mukri MAg mengapresiasi atas terselenggaranya UM-PTKIN. Dia juga menyampaikan bahwa pendaftar UM-PTKIN tahun ini meningkat.
“Seperti SPAN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional), pendaftar UM-PTKIN tahun ini juga meningkat. Tidak hanya UIN Lampung, tapi total secara nasional meningkat,” ujar Prof Mukri.
Guru besar Ushul Fikih ini juga mengucapkan selamat kepada peserta yang lulus. “Selamat, semoga ini menjadi awal yang baik untuk bergabung menjadi keluarga besar UIN Raden Intan Lampung,” katanya.
Kepada yang belum lulus, ia pun berpesan untuk tidak berkecil hati. “Kepada yang belum lulus jangan patah semangat untuk melanjutkan pendidikan. Teruslah berikhtiar. Semoga Allah SWT memberikan jalan yang terbaik,” tambahnya.
UIN Lampung masih membuka ada satu jalur masuk lagi yaitu UM-Lokal (mandiri). Pendafataran UM-Lokal berlangsung pada 2-10 Juli 2019 melalui sistem online di website UIN.
Terkait dengan peningkatan pendaftar, jumlah di tingkat nasional, pada tahun 2018 pendaftar sebanyak 149.140. Sementara pada tahun 2019 meningkat sebesar 20 persen menjadi 179.110 pendaftar.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panita Pusat SPAN-UM PTKIN Prof Dr Musafir, MSi dalam acara FGD Pembahasan dan Penetapan Kelulusan UM-PTKIN tahun 2019 di Hotel Haris Vertu, Jakarta (27/6).
“Dari jumlah pendaftar tersebut, sebanyak 122.981 pendaftar valid dan mengikuti seleksi UM-PTKIN yang digelar secara serentak di 56 PTKIN se-Indonesia pada 28 Mei 2019 yang lalu,” terang Musafir yang juga Rekor UIN Alaudin Makassar.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Prof Dr Phil Kamaruddin Amin MA juga turut mengapresiasi pelaksanaan UM-PTKIN ini. Menurutnya, SPAN dan UM-PTKIN merekrut calon mahasiswa dari berbagai macam latarbelakang sosial. “Insyaallah kehadiran mereka kita jadikan tantangan untuk menjadikan anak-anak bangsa yang berkualitas,” ungkapnya di lokasi FGD.
Meningkatkannya jumlah pendaftar pada SPAN dan UM-PTKIN menunjukan animo dan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap PTKIN semakin tinggi. Tentunya hal ini juga dibarengi dengan peningkatan kualitas dan mutu pendidikan. “Kita (PTKIN) punya tanggung jawab moral untuk memberikan yang terbaik kepada anak-anak bangsa,” tukas Kamaruddin. (W9-jam)
