Anggaran Media Tak Jelas, DPRD Sarolangun Geram, Tontawi : Kominfo Jangan Adu Domba

Jambi, Warta9.com Ketua DPRD Sarolangun Tontawi Jauhari memastikan akan melayangkan surat panggilan ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat guna mengklarifikasi alokasi anggaran di dinas yang membidangi media tersebut.

Hal itu disampaikannya, saat audiensi dengan insan pers yang tergabung dalam Ikatan Wartawan Sarolangun (IWS) di gedung DPRD setempat, Selasa (06/7/2021) kemarin.

Sebelumnya insan pers yang tergabung di IWS mengeluhkan ketidak jelasan kerjasama media di dinas tersebut hingga menggelar aksi damai. Dalam aksi tersebut, Bupati Sarolangun Cek Endra dan Wakil Bupati Hilalatil Badri berjanji akan mengevakuasi kinerja Dinas Kominfo.

Dalam audiensi Ketua DPRD Tontawi Jauhari geram mendengar paparan para insan pers terkait kerjasama tidak bisa dilakukan dengan alasan ada pemangkasan total anggaran (refocusing).

“Kita (DPRD) tidak pernah memangkas anggaran, Diskominfo jangan adu domba kami dengan insan pers. Kita perlu publikasi terkait kinerja pemerintah. DPRD akan panggil Dinas Kominfo,” tegas Tontawi.

Sementara Juru Bicara (Jubir) Ikatan Wartawan Sarolangun, Asmara, menjelaskan audiensi itu dilakukan untuk menanyakan ketersediaan anggaran media massa di Diskominfo dan Sekretariat DPRD Sarolangun yang terindikasi menyimpang.

“Apakah benar anggaran media massa tahun 2021 di refocusing total, sehingga anggaran media massa yang besar tersebut tidak tersedia,” tanya dia.

Asmara juga menduga Dinas Kominfo juga mengkotak-kotakkan media, sementara  beberapa media dilakukan pencairan tanpa ikatan kerjasama, atas hal itu anggaran media masaa diduga di salah gunakan. (W9-dh)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.