Bangun Kebersamaan, PTPN VII Way Berulu Apel Kemerdekaan

Karyawan dan keluarga PTPN VII Unit Way Berulu melakukan apel kemerdekaan di awal bulan Agustus. (foto : ist)

Pesawaran, Warta9.com – Mengawali Bulan Kemerdekaan Agustus, PTPN VII Unit Way Berulu, Gedongtataan, Pesawaran mencanangkan sebagai momen kebersamaan menuju kebangkitan. Diawali dengan seremoni sederhana di Lapangan Bola Volly, Kamis (1/8/2019), seluruh karyawan dan batih (keluarganya) mengikuti Apel Kemerdekaan.

“Kami ingin menggunakan momen peringatan HUT ke-74 RI ini sebagai bulan membangun kebersamaan. Seluruh karyawan, baik karyawan tetap, out sourcing, borongan, batihnya ikut. Ya, anggap saja sebagai pengganti kegiatan out bond, begitulah,” kata Sugeng Budi Prasongko, Manajer PTPN VII Unit Way Berulu.

Kemeriahan terlihat di lokasi acara dengan kehadiran ratusan karyawan dan keluarganya dalam kostum olah raga. Mengangkat tema “Menjaga Semangat Proklamasi untuk Bangkit Meraih Prestasi”, beberapa pertandingan dan perlombaan diselenggarakan panitia. Mereka tampak membaur saling menyapa sebelum beberapa pertandingan dan lomba dimulai.

Sugeng pada pengarahannya mengatakan, pada kondisi perusahaan sedang kurang menguntungkan, setiap karyawan harus menjadi bagian dari solusi memperbaiki keadaan. Dan untuk menjadikan perusahaan sehat kembali, dibutuhkan kesehatan karyawan, kesehatan tanaman, dan kesehatan pabrik.

“Setiap hari kita berdoa dan bekerja agar kita sebagai karyawan diberi rezeki cukup melalui perusahaan ini. Oleh karena itu, agar bisa memberikan yang lebih baik kepada kita, perusahaan harus sehat. Dan sehatnya perusahaan, itu tergantung kita. Apakah kita mau bekerja keras, bekerja sama, dan bekerja ikhlas? Nah, di situ kita membutuhkan kekuatan silaturahmi dan kebersamaan,” kata dia.

Dalam laporannya, Ketua Panitia Apel Kemerdekaan dan lomba Erfan Kurniawan menyatakan, pihaknya sekuat kemampuan menggelar agenda selama beberapa hari ini dalam kesederhanaan. Selain kewajiban sebagai warga negara untuk mewarnai HUT ke 74 Kemerdekaan Negara, kata dia, momen kebersamaan semacam ini sempat terabaikan selama ini.

Erfan yang menjabat sebagai Asisten SDM dan Umum PTPN VII Unit Way Berulu itu menambahkan, rutinitas kerja karyawan membutuhkan ruang interaksi untuk menumbuhkan rasa saling mengerti. Ia menyabut, pertemuan antarkaryawan dalam format berbeda, seperti dalam kemeriahan olah raga, bisa menjadi forum informal untuk saling mendukung.

“Kami dan semua karyawan ini kan ketemunya cuma sebentar-sebentar di sela-sela kerja. Itupun nggak bisa barengan. Pertemuan yang begitu kan nggak bikin kesan lagi. Nah, dengan bertemu di sini saling ngobrol dan kemeriahan olah raga, bisa menjadi warna lain mengurangi kejenuhan,” kata dia.

Pria tinggi besar ini menyebut, untuk menyelenggarakan acara ini, perusahaan tidak membuat anggaran khusus. Selain mengundang partisipasi beberapa sponsor, dia bersama manajer dan karyawan lain menggalang dana sukarela.

Sementara itu, Sudiman, salah satu karyawan borong yang hadir pada acara itu mengaku senang bisa berkumpul bertemu dengan rekan-rekannya. Dia juga melihat rasa kebersamaan yang tercipta sudah cukup baik dan tidak terlalu terlihat perbedaan antara karyawan berpangkat dengan yang biasa.

“Menurut saya, acara ini cukup bagus, ya. Kalau dulu, waktu PTPN jaya, memang sering ada kegiatan begini, tetapi sudah beberapa tahun ini nggak ada. Kalau sekarang, manajer maupun staf itu mau berbaur dan ngobrol sama kami-kami ini orang kecil. Menurut saya, ini bagus,” kata dia sambil menyaksikan rekan-rekannya bermain bola voly. (W9-jam)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.