Marga Tiga, Warta9.com – Nasib tragis menimpa Bagud Satrio (14) warga Dusun I Desa Negeri Katin Kecamatan Marga Tiga Kabupaten Lampung Timur itu tewas tenggelam di lubang bekas galian pabrik Batu BML di Desa setempat, Selasa (10/4/2018) siang.
Pelajar kelas 1 SMPN I Marga Tiga yang
tinggal bersama dengan pamannya yg bernama Imran di Dusun I Desa Negeri Katon itu tenggelam ketika bermain dengan rekan-rekanya, namun makang korban yang tidak bisa berenang itu terpeleset ke dalam lobang yang berisi air hujan.
Sejumlah saksi dalam peristuwa itu Noval (12) dan Muhammad (14) keduanya teman korban yang juga berstatus pelajar, serta Basring bin Bahrudin (52) warga Desa setempat.
Menurut Kapolsek Marga Tiga, AKP Kanto Prajoko berdasarkan keterangan para saksi, kronologis kejadian itu berawal pada hari Selasa tanggal 10 April 2018 sekira pukul 11.30 Wib. Korban dan saksi Noval bermain dilubang bekas galian Pabrik Batu BML Desa Negeri Katon, tak lama kemudian datang Muhammad ikut bermain di lubang bekas galian Batu itu.
Awal mulanya, Muhammad berenang di tengah lubang bekas galian dan korban bermain dipinggir lubang galian, tetapi korban terpeleset dan kemudian korban tenggelam dikarenakan korban tidak bisa berenang. Saksi Muhammad telah berusaha menolong korban, tetapi karena kelelahan akhirnya Muhammad berenang ketepian dan saksi Noval mencari pertolongan masyarakat sekitar.
Sekitar 15 menit akhirnya datang masyarakat dan Kapolsek Marga Tiga berikut anggota polsek, kemudian masyarakat dan Kapolsek menyelam di genangan air tersebut dan korban berhasil diangkat dari dasar genangan air tersebut, ketika berhasil diselamatkan korban masih dalam keadaan kritis tetapi kemudian korban langsung dibawa ke RSUD Sukadana. Setibanya di RSUD Sukadana dan diperiksa ternyata korban dinyatakan meninggal dunia. (W9-jos)
