BNN Bali Harapkan Aksi Nasional P4GN Dapat Direspon

Badung, Warta9.com – Bertempat di Hotel Aston, Kuta, Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. I Putu Gede Suastawa, didampingi Kepala BNNK Badung AKBP Ni Ketut Masmini, Senin (19/8) menjadi narasumber dalam kegiatan Rencana Aksi Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba Tahun 2019 di Kabupaten Badung.

Dihadiri lebih dari 20 orang aparat terkait, Kegiatan Pencegahan Pemberantasan penyalahgunaan dan Peredaran gelap narkoba (P4GN) di Kabupaten Badung ini berlangsung lancar dan kondusif.

Kepala BBN Bali dalam sambutannya menyebut, bahwa jumlah data narapidana terkait narkoba yang di umumkan terbuka oleh Ditjenpas melalui smslap.ditjenpas.go.id update data bulan April 2019 ditemukan fakta baru, yakni dari jumlah 2.354 napi di Lembaga pemasyarakatan se-Bali, ada 1236 napi adalah warga binaan yang terjerat kasus narkoba.

“Sebanyak 722 orang adalah pengedar dan 514 orang adalah pengguna , hal ini
menandakan 53 persen dari seluruh populasi lembaga pemasyarakatan adalah penghuni yang terjerat kasus baik sebagai pengedar dan pengguna barang haram tersebut, ” ungkap Brigjen Suastawa.

Dengan demikian disadari pentingnya hal ini, maka itu BNNP Bali dan Jajaran khususnya di Kabupaten Badung, akan terus melakukan upaya pemberdayaan masyarakat, salah satunya melalui pembekalan para penggiat anti narkoba di berbagai daerah di Bali.

Selain itu, Outcome yang diharapkan muncul dari adanya penggiat anti narkoba di lingkungan Instansi Pemerintah adalah adanya pengetahuan, sehingga timbul kesadaran, kemudian memiliki keterampilan dan pada akhirnya memiliki kemandirian dalam melaksanakan P4GN di lingkungan kerja masing-masing.

Rencana Aksi Nasional P4GN dapat direspon oleh seluruh lembaga dan pemangku kepentingan sebagai bentuk dukungan dan kepedulian bersama terhadap bahaya peredaran Narkoba diseluruh wilayah Kabupaten Badung khususnya. “Mengingat daerah ini memiliki potensi tinggi terjadinya peredaran dan penyalahgunaan narkoba,” jelasnya singkat. (W9-soni)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.