Indralaya, Warta9.com – Pengemudi Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal Kota Indralaya Ogan Ilir (OI) menjalani tes urine. Hal itu untuk memastikan kondisi sopir dalam keadaan baik ketika mengantarkan para pemudik menuju kampung halaman.
AKBP Abdul Rahman Kepala BNN Kabupaten Ogan Ilir mengatakan itu dilakukan untuk meminimalisir kejadian yang tidak dinginkan akibat Human Eror, jangan sampai dalam menjalankan tugasnya pengemudi tersebut dibawah pengaruh narkotika.
“Ini untuk menjamin keselamatan, karena keselamatan penumpang adanya di pengemudi kan, Maka pengemudinya harus benar-benar sehat,” ujar Abdul rahman.
Sementara Kapolres Ogan Ilir AKBP Gazali Yang melalui wakapolres ogan ilir Kompol Rizvy menambahkan, dari hasil pemeriksaan Gabungan, pihaknya tidak menemukan pengemudi atau sopir yang positif mengkonsumsi narkoba. “Dari sekian banyak yang diperiksa, Alhamdulillah tidak satupun sopir yang dinyatakan positif atau dibawah pengaruh narkoba,” katanya.
Lanjut Waka, narkoba itu lebih rentan di gunakan oleh para pengemudi yang memiliki perjalanan atau jarak tempuh yang relatif jauh.
“Biasanya seperti tahun-tahun kemarin, kebanyakan sopir dengan rute jauh lebih rentan menggunakan narkoba sebagai doping, misalnya sampai memakan waktu hingga tiga hari diperjalanan,” ujarnya.
Sementara itu pantauan dilapangan, hingga saat ini volume kendaraan khususnya dari luar kota yang melintasi ruas Jalan Lintas masih terbilang normal. (W9-Yudi)
