Bupati OKU Pimpin Apel Kesiap Siagaan Bencana Alam

OKU, Warta9.com – Polres OKU bersama Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar apel pasukan dalam rangka kesiap siagaan penanggulangan bencana alam, Selasa (7/1).

Apel yang digelar dihalaman Mapolres OKU ini dipimpin oleh Bupati OKU Drs Kuryana Aziz, serta di hadiri oleh Kapolres OKU AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH, Kasdim 0403 OKU Mayor inf Syukri, Kepala BPBD OKU Amzar Kristopa dan tamu undangan lainnya.

Ratusan personil gabungan dilibatkan dalam apel ini menandakan kesiagaan penanganan bencana alam. “Pelaksanaan apel siaga bencana yang dilakukan oleh Pemkab, TNI-Polri bersama-sama dengan instansi terkait sebagai wujud nyata sinergitas kesiapsiagaan dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana alam di tahun 2020,” kata Bupati Kuryana Azis.

Dikatakan Kuryana, Kesiapsiagaan dan tindakan antisipasi serta tanggap darurat apabila terjadi bencana baik yang bersifat bencana alam maupun bencana lainnya sebagai akibat kelalaian manusia karena sebagaimana dimaklumi bahwa beberapa bulan terakhir peristiwa bencana alam di tanah air kita datang secara bergelombang.

“Bencana alam terjadi secara mendadak dan tidak dapat diprediksi. Karena itu perlu adanya kelancaran komunikasi dan koordinasi antar-lintas pemangku kepentingan. Sehingga penanganan yang cepat bila terjadi bencana dapat dilakukan secara cepat dan bermanfaat, sehingga hal-hal yang lebih buruk tidak terjadi,” ujarnya.

Dalam hal kesiapsiagaan jajaran pemerintah dibantu segenap komponen masyarakat dituntut untuk secara Dini dan berkelanjutan melakukan penataan prosedur dan tata kerja penanggulangan bencana menata lokasi tugas memantapkan kewenangan dan pembinaan sumber daya dan menata proses manajerial serta mempersiapkan langkah-langkah pengarahan potensi masyarakat dalam evakuasi dan tanggap darurat.

“Di OKU ini ada beberapa titik yang rawan terjadi longsor dan banjir, potensi longsor kerap terjadi di daerah Ulu Ogan, sedangkan potensi banjir yakni didaerah hilir,” sebutnya.

Melalui apel dan gelar pasukan untuk kesiapsiagaan penanggulangan bencana di Kabupaten Oku diharapkan mampu meningkatkan kewaspadaan Dini semua pihak dalam mengantisipasi apabila terjadinya bencana di OKU. “Insyallah kalau di OKU aman namun kita tetap perlu waspada,” tukasnya.

Hal senada juga dikatakan oleh Kapolres OKU AKBP Tito travolta Hutauruk SIK MH, menurutnya di OKU paling dominan terjadi longsor dan banjir. “Ada delapan titik daerah dari hasil pengamatan berpotensi longsor dan banjir, satu titik sudah terjadi longsor yakni di daerah ulu ogan namun longsor ini belum bisa dikategorikan sebagai bencana alam,” tukasnya. (W9-dody)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.