Menggala, Warta9.com – Kedekatan Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti SE, MH dengan masyarakatnya, sehingga masyarakat memberikan julukan Bunda Winarti. Julukan itu merupakan hadiah atau buah dari sifat keibuan yang menjadi kebiasaan dari bupati perempuan pertama di Kabupaten Sai Bumi Nengah Nyappur.
Pada setiap kesempatan, Bupati Gotong Royong ini juga tidak lupa membawa oleh-oleh berupa buah tangan untuk rakyatnya. Bahkan sering kali menjadi kebiasaan dirinya memberi sawer hadiah kepada masyarakat yang aktif dan terlihat semangat.
Bapati Winarti mengatakan, bahwa niat tulus dan cita-cita dalam mewujudkan daerah yang di pimpinnya menjadi wilayah mandiri, aman dan sejahtera memang sangat disadari bukan perkara mudah, karena tentu membutuhkan proses dan semangat juang tinggi, terutama dukungan dari seluruh masyarakat.
“Indahnya Sungai Way Tulang Bawang menjadi hal yang terus digali dengan mengkaitkannya bersama potensi wisata dan kuliner khas. Seperti Kawasan Cakat Raya ataupun pusat jajanan oleh-oleh yang menjual berbagai ikan olahan seperti ikan panggang, ikan asin dan terasinya serta jajanan oleh-oleh khas lainnya,” jelas Winarti, Minggu (19/08/2018).
Ia menjelaskan, dirinya tak pernah bosan mengajak seluruh masyarakat untuk dapat memanfaatkan kawasan Wisata Cakat Raya. Walaupun saat ini proses pembangunan masih terus dilaksanakan agar kedepannya dapat menjadi tempat olahraga dan lokasi rekreasi keluarga yang memadai, dengan pemandangan alami alamnya, sehingga dapat terasa sedang berada di kawasan Puncak Cianjur Jawa Barat.
Pemandangan jalan dan jembatan serta hamparan air rawa saat dilihat dari ketinggian lokasi Wisata Cakat Raya bila sedang musim hujan atau hari-hari biasa sangat bagus, mirip safana bila sedang musim kemarau, jadi jelas.
“Ini merupakan pemandangan indah, karya dari sang pencipta untuk bisa dinikmati umatnya,” tuturnya memberi pencerahan demi bercahayanya Sai Bumi Nengah Nyappur kedepan.
Selain itu bupati juga mengajak masyarakat Tulang Bawang membangun peradaban sesuai harapan. Seperti yang juga dilakukan Bapak Presiden Jokowi, terus berupaya membangun peradaban indonesia yang mapan, jadi semua harus optimis.
“Karena tidak ada yang tidak bisa dan tidak ada yang tidak mungkin bilamana kita dapat menjaga konsitensi bergotong-royong dan bahu-membahu mengeksplor dan mempromosikannya kepada masyarakat luar yang belum menyadari dan mengetahuinya,” tandas bupati, masyarakat dengan penuh semangat. (W9-Wan)
