Menggala, Warta9.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tulang Bawang, Lampung menggelar debat publik perdana Pemilukada Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024 yang berlasung di Gedung Musyawarah Mufakat (GMM) Jalan Cendana Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten setempat, Jumat (01 /11/2024).
Kegiatan debat publik perdana ini yang diikuit ketiga Paslon Bupati – Wakil Bupati dengan memaparkan visi misi program mereka masing-masing.
Adapun ketiga paslon, nomor urut 01 Winarti – Reynata Irawan (Win-Nata), 02 Qudrotul Ikhwan – Hankam Hasan (Qod-Ham) dan 03 Hendriwansyah – Danial Anwar (Handal).
Peryataan itu dikatakan Ketua KPU Tulang Bawang Feriyanto, bahw debat publik perdana ini dalam kontestasi Pemilukada Bupati – Wakil Bupati Tulang Bawang debat pubkik KPU akan melakukan dua kali debat yang digelar pada tanggal 8 November 2024.
Tidak hanya itu, debat publik ini merupakan bagian penting dari demokrasi, karena debat perdana ini akan memberikan peluang dan kesempatan ketiga paslon untuk menyampaikan program kerja, visi misi, ide dan gagasan untuk disampaikan secara luas kepada masyarakat dan pemilih,” jelas Wan Feri panggilan akrab Ketua KPU.
Ia mengajak seluruh masyarakat Tulang Bawang untuk mendengar dan memahami apa yang disampaikan ketiga paslon Bupati – Wakil Bupati, untuk debat publik perdana sendiri mengusung tema tata kelola pemerintahan dalam pelayanan dan kesejahteraan masyarakat demi kemajuan daerah.
Dilanjutkannya, melalui momen debat ini masyarakat dapat mendengar secara langsung apa visi misi ketiga paslon.
“Karena ini adalah momen terbaik bagi kita untuk lebih mengenal pemimpin Kabupaten Tulang Bawang 5 tahun kedepan, ” tuturnya di hadapan ketiga Paslon Bupati-Wakil Bupati.
Dia juga berharap ketiga paslon dapat menyampaikan pendapat dengan jujur, terbuka dan penuh rasa tanggungjawab., untuk ketahui debat publik ini bukan sekadar ajang kompetisi.
“Akan tetapi juga forum dialog untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang isu-isu yang dihadapi Kabupaten Tulang Bawang, KPU berkomitmen untuk menyelenggarakan pemilihan yang transparan, akuntabel dan berintegritas,” papar dia. (W9-Wan)