Bandarlampung, Warta9.com – Ratusan massa yang tergabung dalam Pusat Perjuangan Rakyat Lampung (PPRL) menggelar aksi dan teaterikal di Tugu Adipura, Bandarlampung, Selasa (1/5/2018). Kegiatan itu dalam rangka memperingati hari buruh se dunia (may day) yang jatuh pada 1 Mei.
Sebelum melakukan aksi, massa berkumpul di depan masjid Taqwa Tanjungkarang kemudian melakukan aksi long march dari Masjid Taqwa, Tanjungkarang menuju Tugu Adipura Enggal Bandarlampung. Massa PPRL kompak mengenakan baju merah.
Dari pengeras suara, sepanjang jalan terdengar teriakan hidup buruh, hidup rakyat, Mereka juga meneriakan bahwa kapitalisme telah merampas hak-hak buruh.
Menurut mereka hari buruh merupakan hari pembebasan bagi kaum buruh. “Lawan kapitalisme, lawan upah yang tidak layak,” kata seorang pendemo melalui pengeras suara.
Massa yang tergabung dalam PPRL adalah FSBKU-KSN, FSP2KI-KPBI, FSBMM, KPR, LMND, FMN, SERUNI, SP SEBAY, SPRI, SBMI, LBH Bandar Lampung, KPOP, Persatuan Masyarakar Kampung Pasar Griya, SPI, AGRA, dan BEM U-KBM Unila.
Sefriyadi (33) ketua FSBKU wilayah Lampung mengatakan, aksi di Lampung tetap seperti tahun-tahun sebelumnya tetap turun ke jalan tidak seperti di beberapa daerah yang diisi dengan jalan sehat, pertandingan catur dan macam- macam. “Kita di Lampung tetap akan berteriak di jalan agar pemerintah mendengarkan apa yang kami suarakan,” tegasnya.
Aksi massa may day berjalan tertib dan lancar di bawah pengawalan ratusan personel Kepolisian Bandarlampung. (W9-jam)
