Denpom Baturaja Buru DP Kabur Tinggalkan Pendidikan Latihan Tempur

OKU, Warta9.com Oknum Prada DP yang diduga punya hubungan dengan kasus mutilasi Vera Oktaria di Sungai Lilin, Musi Banyuasin ternyata saat ini sedang diburu oleh Sub Denpom II/4-4 Baturaja. Oknum Prada DP merupakan siswa Dikjur Tamtama Infanteri Ridam II/SWJ yang Disersi dari Dodik Latpur Baturaja.

Dandim 0403 OKU, Letkol ARM Agung Widodo, ketika dikonfirmasi membenarkan sudah ada perintah pencarian DP. Perintah pencarian sebutnya sudah disebarluaskan. “Kita sudah diperintahkan untuk mencari DP, karena yang bersangkutan sudah melanggar tidak hadir tanpa izin (THTI),” ucap Agung.

Melalui Babinsa, lanjut Agung, dia sudah memerintahkan untuk memantau di wilayah masing – masing. Tidak hanya jajaran Kodim OKU termasuk jajaran kesatuan TNI lain seperti Sub Denpom OKU diminta ikut mencari DP. “Perintah pencarian untuk mengantisipasi yang bersangkutan kembali ke OKU dari pelarian tempat pendidikan di Dodiklatpur,” tukas Agung.

Terpisah, Dan Dodiklatpur Rindam II/SWJ melalui Perwira Seksi Pengamanan (Pasipam) Dodiklatpur Rindam II/SWJ, Lettu Yanseri ketika dikonfirmasi di Mako Dodiklatpur Rindam II/SWJ di Kemelak, Kecamatan Baturaja Timur juga membenarkan jika DP merupakan siswa yang masih menempuh pendidikan di Dodiklatpur. “Yang bersangkutan lari dari pendidikan. Tapi selama ini saat menempuh pendidikan dia tidak ada masalah. Orangnya baik,” ucap Yanseri.

Terkait informasi peristiwa di luar asrama, ditegaskan Yanseri bahwa pihaknya belum mengetahui. Namun, kalau ada yang menyangkut DP, pihaknya yang dihubungi lebih dulu. “Kami belum dapat informasi soal itu. Karena yang bersangkutan berpangkat menempuh pendidikan kejuruan infanteri,” tukas Yanseri.

Soal sanksi, lanjut Yanseri, bagi siswa yang lari dari pendidikan pasti ada. “Sanksi dobel sebagai siswa dan sebagai anggota TNI. Sanksi terberat bisa dipecat. Tapi sesuai tingkat kesalahan,” terang Yanseri.

Diungkapkan Yanseri, beberapa hari lalu orang tua yang bersangkutan sudah kesini. “Kita informasikan supaya jangan sampai ada tanggapan negatif dari orang tua,” tandas Yanseri.

Sementara itu, Dan Sub Denpom II/4-4 Baturaja, Kapten CPM Gatot Udiyono, dikonfirmasi Minggu (12/5), memburu DP lantaran lari dari Dodiklatpur (Komando Pendidikan dan Latihan Tempur) sejak 4 Mei 2019. “Upaya yang dilakukan dengan menyebar foto dan informasi ke instansi terkait dan keseluruh lapisan masyarkat di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu dan sekitarnya,” ucap Udiyono.

Diterangkan Udiyono, pihaknya mencari DP yang merupakan Siswa Dikjur Tamtama Infanteri Ridam II/SWJ karena pergi atau meninggalkan Komando Pendidikan dan Latihan Tempur (Dandodik Latpur) Rindam II/Swj di Baturaja tanpa izin. “DP meninggalkan komando pendidikan dan latihan  tempur sejak delapan hari lalu,” pungkas Udiyono.

Untuk diketahui sebelumnya Polisi menyelidiki siapa pembunuh Vera Oktaviana (20), karyawati Indomaret yang juga mahasiswi Universitas Muhammadiyah Bengkulu. Polisi menduga pelaku pembunuhan kejam ini adalah kekasih korban yang baru lulus menjadi anggota TNI.

Hal itu sesuai dengan keterangan sejumlah saksi dan keluarga korban. Kabarnya, pelaku dan korban telah berpacaran selama 4 tahun. Namun, pelaku ringan tangan dan sering memukul korban.

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, berdasarkan informasi yang di dapat, korban masuk bersama seorang laki-laki yang diduga pacarnya cek ini di Penginapan Sahabat Mulia, Jalan PT Hindoli, Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan. (W9-dod)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.