Dosen Universitas Teknokrat, Dian Puspita Ikuti Program Bridging Course Persiapan Studi Lanjut pra Doktoral di NUI Irlandia

Dian Puspita, dosen Universitas Teknokrat Indonesia. (foto : dok)

Bandarlampung, Warta9.com – Universitas Teknokrat Indonesia terus meningkatkan SDM dosen. Sudah banyak dosen PTS terbaik di Sumatera ini lulusan S3 baik dalam begeri maupun luar negeri.

Salah satu dosen muda Universitas Teknokrat Indonesia Dian Puspita, SS, M.Li, dalam waktu dekat akan menempuh jenjang S3 ke Eropa tepatnya di National University of Ireland (NUI) Irlandia.

Kesempatan menempuh pendidikan doktor Dian Puspita ini, setelah mendapatkan rekomendasi dari Direktorat Sumberdaya Kemdikbudristek RI untuk mengikuti program Bridging Course Angkatan II Program Persiapan Studi Lanjut Pra Doktoral di National University of Ireland (NUI) Irlandia.

Program ini akan diselenggarakan selama 8 pekan dimulai dari 19 November 2021 sampai dengan 21 Januari 2022.

Dian Puspita, kelahiran Lampung, 7 April 1990 ini, menamatkan jenjang pendidikan S1 Universitas Indonesia (UI), Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Jurusan S1 Sastra Inggris. Kemudian melanjutkan S2 di UNIKA Atmajaya, Fakultas Pendidikan dan Bahasa Jurusan Linguistik Terapan Bahasa Inggris. Dian menyelesaikan S2 pada 31 Juli 2018, Bidang Keahlian Linguistik Terapan Bahasa Inggris.

Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM, Sabtu (16/10/2021), merasa bangga salah satu dosen muda Universitas Teknokrat Indonesia Dian Puspita lolos program Bridging Course Angkatan II Program Persiapan Studi Lanjut Pra Doktoral di National University of Ireland (NUI) Irlandia.

“Semoga pelaksanaan programmnya berjalan lancar hingga bisa studi lanjut S3 di negara tersebut. Kita berdoa juga semoga rekan-rekan dosen Universitas Teknokrat Indonesia yang lain juga bisa segera studi lanjut doktoral di luar maupun dalam negeri,” ujar Mahathir.

Mahathir melanjutkan, lima tahun yang akan datang Universitas Teknokrat memiliki 20 dosen lulusan S3. Selain lulus S3, dosen yang direkrut Universitas Teknokrat benar-benar mempunyai dedikasi tinggi dan pengabdian dalam mengajar. Mahathir menyadari bahwa belum banyak perhatian Universitas terhadap dosen. Namun demikian, lanjut Mahathir, Universitas Teknokrat Indonesia memberi fasilitas perumahan bagi dosen.

Selain peningkatan dosen, kata Mahathir, fasilitas perkuliahan bagi mahasiswa juga ditingkat. Saat ini Universitas Teknokrat mempunyai laboratorium canggih. Selain itu juga peningkatan fasilitas perkuliahan lainnnya.

“Dengan adanya peningkatan SDM dosen dan fasilitas perkuliahan diharapkan prestasi mahasiswa Universitas Teknokrat makin meningkat. Begitu juga dengan bidang penelitian dan pengabdian masyarakat, hasil penelitian dosen-dosen Teknokrat semakin banyak,” ujar Mahathir. (W9-jam)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.