Kotabumi, Warta9.com – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Lampung Utara menyelenggarakan penyuluhan Kependudukan dan Program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga berencana (Bangga Kencana).
Kegiatan digelar di aula balai penyuluhan KB Kecamatan Abung Semuli, Selasa (27/12/2022). Acara tersebut diikuti unsur kecamatan, unsur koorditaor penyuluh, PKB dan para kader baik PPKBD, sub PPKBD dan kader yang ada di kampung KB setempat.
Kepala Seksi Data dan Informasi Bidang Pengendalian Penduduk PPKKB Lampung Utara, Mardiansyah mewakili Kepala Dinas Muzarin Daud menyebutkan program Bangga Kencana merupakan upaya mewujudkan keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan yang sehat.
“Melalui berbagai kelompok kegiatan di masyarakat ini difokuskan pada peran dan fungsi Kader yang ada. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini, karena program bangga kencana itu sendiri memiliki kontribusi nyata terhadap program pembangunan. Implikasi pembangunan kependudukan berdampak langsung terhadap kualitas hidup manusia seperti bidang kesehatan, pendidikan, ketersediaan pangan, kesempatan kerja dan pertumbuhan ekonomi secara makro,” ujar Mardian, Selasa (27/12/2022).
Pihaknya juga mengajak semua pihak untuk berperan aktif dalam upaya penanggulangan kemiskinan dan penurunan angka stunting.
“Melalui program-program yang telah dijalankan dalam mendukung peningkatan ketahanan dan kesejahteraan keluarga melalui kelompok kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), Bina Keluarga Balita (BKB) , Bina Keluarga Lansia (BKL), Bina keluarga Remaja (BKR), Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) dan Forum Generasi Berencana (GenRe), serta penyuluhan tentang KB kesehatan reproduksi, tentang penyalahgunaan narkoba, dan penyuluhan tentang beragama, bergizi berimbang serta pemanfaatan pekarangan rumah dalam mendukung ketahanan pangan keluarga,” kata dia.
Mardian menambahkan kegiatan tersebut dilaksanakan di 23 kecamatan yang ada di Lampung Utara. “Penyuluhan ini kita laksanakan mulai tanggal 12 sampai 27 Desember di 23 Kecamatan,” ujarnya.(***)
