Tegal, Warta9.com – Demi kelancaran dan keselamatan rencana aksi demo yang akan di laksanakan esok Senin (20/1), Paguyuban Pedagang Pasar Pagi Blok A Kota Tegal (PPBA) menggelar do’a bersama atau Istiqhosah bersama para pemilik kios blok A, di pasar pagi Kota Tegal lantai dua, Minggu (19/1).
Dalam sambutannya ketua Paguyuban Pedagang Pasar Pagi Blok A Kota Tegal (PPBA) Oiyondra mengatakan dalam aksi demo semua harus bisa damai tidak terprofokasi yang mengakibatkan terjadinya benturan.
“Tidak ada dusta di antara para pedagang Blok A,” katanya.
Di tempat yang sama anggota Komisi II dari Fraksi PAN DPRD Kota Tegal Hj Ely Farisati mengatakan, doa adalah senjata dan kekuatan yang ampuh pasrahkan kepada Allah SWT.
“Saya sedih dan menangis sebagai wakil rakyat tidak bisa membantu menyelesaikan permasalahan pasar pagi sampai tuntas,” ungkap Ely.
Ia meminta para pedagang tidak menggunakan cara anarkis yang bisa merugikan diri sendiri.
“Jabatan itu hanya sementara saja tidak akan kekal, yang kekal hanya Allah SWT,” tegas Ely.
Seandainya kios pasar pagi blok A ini di segel pengangguran di Kota Tegal makin bertambah, apakah pemerintahan Kota Tegal tidak punya hati nurani untuk masyarakat Kota Tegal,” tandasnya.
Dalam kegiatan doa bersama tersebut di pimpin oleh Habib Husain bin Hamid bin Syeh Abu Bakar yang mewakili Habib Bagir. (W9-sho)
