Kotabumi, Warta9.com – Jelang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP), Dinas Pendidikan (Disdik) Lampung Utara (Lampura), melakukan sosialisasi terhadap para Kepala Sekolah (Kepsek), UPTD, dan Pengawas. UNBK tahun ini merupakan yang pertama dilakukan di kabupaten bertajuk Bumi Ragam Tunas Lampung ini.
Kasi SMP Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdik Lampura, Merlyn Sofia, kepada sejumlah wartawan, Selasa (20/3) mengatakan sosialisasi dilakukan untk memberikan pemahaman tentang mekanisme dan proses pelaksanaan UNBK.
“Mengingat baru tahun ini kita melaksanakan UNBK, maka perlu dilakukan sosialisasi. Sehingga nantinya saat ujian berlangsung tidak ada kendala,” kata Merlyn.
Dijelaskan, sebanyak 63 sekolah terdiri dari SMP dan MTs yang akan melaksanakan UNBK, sedangkan untuk paket B-C terdapat 6 sekolah yang menggunakan sistem UNBK. Sementara 108 sekolah lainnya masih menggunakan sistem UNKP.
“Tahun ini jumlah keseluruhan sekolah yang melaksanakan ujian nasional sebanyak 179 sekolah. Dan jumlah siswanya mencapai 10.321 orang, dengan rincian 5.117 pria dan 5.204 wanita,” jelas wanita berhijab ini.
Untuk pelaksanaan ujian, lanjut Merlyn, akan berlangsung sejak 23-26 April mendatang.
Dia menjabarkan, guna mengantisipasi ketidakpahaman siswa dalam melaksanakan UNBK, pihaknya bersama sekolah melakukan uji coba atau simulasi sejak awal tahun hingga bulan ketiga ini.
Ketika ditanya bagaimana antisipasi jika terjadi pemadaman listrik saat UNBK berlangsung, dengan lugas Merlyn mengungkapkan jika Disdik dan Kepsek melayangkan surat ke PLN untuk meminta agar tidak ada pemadaman saat ujian berlangsung. Disamping itu, pihak sekolah juga menyiapkan Genset.
“Kami sangat mengaharpkan peran serta berbagai pihak dan masyarakat, agar pelaksanan ujian nasional tahun ini berjalan lancar,” tukasnya. (Rozi/Syah)
