Bandung, Warta9.com – Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) Lampung terus menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi baik dalam maupun luar negeri guna mengembangkan riset dan inovasi.
Kali ini, Rektor Dr. HM Nasrullah Yusuf, SE, MBA, menandatangani nota kesepahaman dengan Rektor Universitas Telkom Prof. Dr. Adi Wijaya, di kampus Telkom University Bandung Jawa Barat, Selasa (6/8/2024). Sebelumnya, UTI telah menjalin kerja sama dengan Universitas Al Ghifari Bandung.
Selain Rektor Dr. HM. Nasrullah Yusuf SE MBA, turut serta hadir Pembina Yayasan Pendidikan Teknokrat Hj Hernaini, SS, M.Pd, Wakil Rektor Dr. H Mahathir Muhammad, SE, MM, Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Umum Dr. Ryan Randy Suryono, M.Kom, Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Dr Sc Dedi Darwis, M.Kom, Wakil Dekan FTIK Bidang Kemahasiswaan Qadli Jafar Adrian Bmm, IT, Ketua Prodi Teknik Elektro Elka Pranita MT, dan Kaprodi Informatika Dyah Ayu Megawaty, M.Kom. Hadir juga Wakil Ketua Forum Rektor Indonesia Prof. Dr. H. Didin Muhafidin, SIP.,M.Si.
Sementara itu, dari pihak Universitas Telkom yang hadir antara lain Rektor Prof. Dr. Adi Wijaya, Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Dadan Rahadian MM, Wakil Rektor Bidang Admisi Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Dida Diah Damajanti, Wakil Rektor Bidang Riset Inovasi dan Kerja Sama Dr. Ir Rina Pudji Astuti MT, Direktur Akademik Parman Sukarno, Ph.D, Direktur Kerja Sama Strategis dan Kantor Urusan Internasional Lia Yuldinawati Ph.D, Dekan Fakultas Teknik Elektro Bambang Setia Nugroho, ST, MT, dan Dekan Fakultas Teknik Informatika Dr. ZK Abdurahman Baizal, M.Kom.
Rektor Universitas Telkom Prof Dr Adi Wijaya mengatakan, nota kesepahaman ini lahir dari kesamaan visi untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia. Ia berharap ada kerja sama dalam hal riset ke depan dari akademisi kedua kampus ini.
Prof. Adi Wijaya menginginkan banyak peneliti baru yang muncul hasil dari kerja sama antara Universitas Telkom dan Universitas Teknokrat Indonesia. Ia yakin dengan kolaborasi ini banyak kemanfaatan yang bisa dirasakan oleh masyarakat.
Inovasi ke depan, tambah Prof. Adi Wijaya, akan semakin banyak jika kolaborasi peneliti dari Telkom dan Teknokrat bisa direalisasikan dengan maksimal. Riset, kata dia, bisa menjadi solusi bagi beragam persoalan bangsa ini.
Prof. Adi Wijaya meyakini hasil riset dan inovasi bisa bertumbuh dengan positif. Kemampuan akademisi dua kampus ini diyakini bisa optimal di masa depan. Khususnya dalam penerapan internet of things untuk membantu usaha masyarakat dalam beragam bidang, misalnya pertanian, peternakan, perikanan, dan lainnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE, MBA merasa bangga bisa melakukan kerja sama dengan Universitas Telkom. Kedua pimpinan kampus sepakat untuk sama-sama belajar, melakukan inovasi dan meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Salah satu poin menarik adalah saat Nasrullah menyebutkan pihaknya memiliki perumahan untuk dosen. Hal ini untuk mendukung tugas utama dosen dalam memberikan pendidikan kepada mahasiswa. Selain itu, rumah yang ada dinilai layak untuk keluarga dan orangtua dosen yang tinggal di dalamnya.
Nasrullah ingin fokus utama dosen dalam mengajar terjaga dari sisi kenyamanan. Dengan demikian, mereka bisa fokus dalam mengajar dan mempraktikkan tridarma perguruan tinggi dalam keseharian.
Nasrullah juga menginformasikan perihal Universitas Teknokrat dan prestasi yang diraih selama ini. Termasuk operasionalisasi Magister Bahasa Inggris yang izinnya sudah terbit. Juga persiapan Magister Ilmu Komputer.
Rektor Nasrullah Yusuf juga menyebutkan, bahwa salah seorang dosen yakni Dr Sc Dedi Darwis M.Kom menjadi ilmuwan terbaik di Indonesia versi AD Scientific Index. AD
Scientific Index adalah pemeringkatan internasional yang merilis daftar peringkat ilmuan/saintis universitas di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. AD Scientific Index merupakan sistem pemeringkatan dan evaluasi dari jurnal dan universitas.
Pihak Universitas Telkom juga menyambut baik kerja sama ini. Rektor Prof. Adi Wijaya mengucapkan terima kasih atas kunjungan sekaligus penandatanganan nota kesepahaman ini.
Prof Adi Wijaya berharap kedua kampus bisa meningkatkan kualitas kerja sama dalam beragam bidang. (W9-jm)