Kepala Kanwil Kemenag Lampung Anjurkan Ibadah Ramadhan di Rumah

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia, Plt Kakanwil Kemenag Wasril Purnawan dan Ketum MUI KH. Khairuddin Tahmid, pada acara silaturrahmi alim ulama. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung H. Wasril Purnawan mengatakan, dalam rangka memasuki Bulan Suci Ramadhan, selama pendemi Covid-19, para jamaah dianjurkan untuk melakukan proses ibadah Ramadhan di rumah.

“Prosesi selama bulan Ramadhan yang seluruhnya diarahkan kepada pelaksanaan di rumah, kecuali pelaksanaan ibadah Idul Fitri menunggu fatwa dari MUI,” ujar Wasril.

Selanjutnya, Wasril menyebutkan terkait pengumpulan sekaligus pendistribusian zakat, akan dilakukan melalui metode dengan tidak mengumpulkan banyak orang. “Saat pembagian zakat fitra diupayakan untuk tidak melalui kegiatan yang mengumpulkan orang, lebih pada bagaimana lembaga-lembaga zakat ini menyalurkannya langsung kepada mustahik,” katanya.

Di tempat yang sama, Ketua MUI Provinsi Lampung, KH. Khairuddin Tahmid mengimbau masyarakat tidak melakukan perjalanan mudik pada saat Idul Fitri. “Ini dalam rangka memutus mata rantai penyebaran corona,” ujar Khairuddin.

Khairuddin mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan elemen masyarakat seperti ormas Islam yang telah membentuk satgas pencegahan Covid-19. “Bahkan mereka juga menghimpun dana dari masyarakat yang kemudian disebarkan untuk didistribusikan kepada orang-orang yang terdampak Covid-19,” katanya.

Terkait agenda pelaksanaan zikir dan doa bersama, Khairuddin mengatakan kegiatan ini akan melibatkan juga Forkopimda dan Kabupaten/Kota. “Kegiatan ini di mana para ulama dan umaro melalui aplikasi online sebelum memasuki Bulan Suci Ramadhan, agar Allah SWT segera menarik virus corona ini di negera kita yang kita cintai ini,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tanfidziyah PWNU Provinsi Lampung Prof. Dr. H. Moh. Mukri mengatakan untuk mengajak gerakan semua komponen seperti tokoh agama dan tokoh masyarakat berbicara menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat untuk memerangi Covid-19. “Kita koordinasi meminta kepada semua tokoh yang suaranya didengar oleh masyarakat untuk berbicara. Kita Provinsi Lampung lawan dengan optimisme, kita jangan diam,” katanya. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.