Ketua dan Pengurus Kwarting Rating Pramuka Bangunrejo Dilantik

Gunung Sugih – Wakil Ketua Kwartir Cabang Lampung Tengah Hj. Ellya Lusiana Loekman menghadiri Pelantikan Ketua dan Anggota Majelis Pembimbing Ranting, ketua dan pengurus Kwartir Ranting Bangunrejo serta Koordinator dan Anggota Majelis Pembimbing Kampung masa bakti 2020-2023, di Balai Kampung Bangunrejo, Kecamatan Bangunrejo, Kabupaten Lampung Tengah, Kamis (13/2/2020).

Hadir mendampingi Kakak Ellya, Ketua Harian Kwartir Cabang Lampung Tengah DR. Chandra Puasati, M.Pd., Ketua Majelis Pembimbing Ranting Bangunrejo masa bakti 2020-2023 M. Saleh PS, S.Sos, unsur Forkopimcam Bangunrejo serta 15 kepala kampung se-Kecamatan Bangunrejo yang juga dilantik sebagai Koordinator dan Anggota Majelis Pembimbing Kampung.

Pelantikan ini ditandai dengan pernyataan ikrar dan dilanjutkan dengan penandatanganan yang disaksikan Wakil Ketua Kwarcab Lampung Tengah Kakak Ellya.

Dalam sambutannya Kak Ellya mengucapkan selamat bekerja kepada ketua, anggota dan pengurus Majelis Pembimbing Ranting, Kwartir Ranting serta Majelis Pembimbing Kampung yang baru dilantik, semoga gerakan pramuka di Kecamatan Bangunrejo semakin baik kualitas dan kuantitasnya.

Ellya juga mengatakan bahwa sumpah ataupun ikrar yang diucapkan dalam pelantikan itu adalah sebuah tanggung jawab moral dalam menjalankan kelembagaan organisasi, di tengah-tengah krisis moral maka pramuka menjadi ujung tombak untuk berperan mengatasi krisis tersebut.

Keberadaan pramuka sangat penting sebagai pelopor karakter generasi muda. Sebab, inti pokok kegiatan kepramukaan yakni menanamkan nilai-nilai kewajiban terhadap Tuhan, Negara, Antar Sesama serta terhadap diri sendiri dengan demikian akan terbentuk kaum muda berwatak, berkepribadian dan berbudi pekerti yang handal sebagai kader penerus bangsa pada masa mendatang.

“Selain itu, saya berharap jajaran Mabiran, Kwaran dan Mabikam se-Bangunrejo untuk bekerjasama menciptakan pembaharuan gerakan Pramuka untuk melayani masyarakat yang membutuhkan bantuan di Kecamatan Bangunrejo dengan bergotong royong, karena dengan bergotong royong yang berat akan menjadi ringan bila kita kerjakan bersama-sama,” tandasnya. (W9-jon)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.