Pesisir Barat, Warta9.com – Komunitas Krui Kecah-Ko dibawah binaan Zen Thomas Redman melaksanakan kegiatan bersih-bersih sepanjang pantai Labuhan Jukung, Pekon Kampung Jawa Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Pesisir Barat, Sabtu (15/9).
Kegiatan bersih bersih pantai dilakukan secara rutin sejak tahun 2017 lalu.
Kegiatan bersih pantai kali ini dihadiri Wakil Bupati Pesisir Barat, Erlina, juga melibatkan ratusan sukarelawan peduli pantai, diantara siswa dari SMP 2 Krui, siswa SMP 1 Krui, siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN), siswa NU, SDN 5, SDN Kampung Jawa, Kepolisian Sektor Pesisir Tengah, Koramil dan masyarakat umum.
Menurut Zen, tujuan dari kegiatan bersih pantai sendiri agar objek wisata yang ada di Pesisir Barat, khususnya di pantai Labuhan Jukung terlihat bersih dan rapi, yang akan menambah daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Pesisir Barat.
Selain wisatawan banyak mengunjungi Pesisir Barat, kegiatan bersih bersih pantai ini juga bertujuan menjaga biota laut dan terumbu karang bisa terjaga, terutama dari sampah sampah plastik, yang banyak bertebaran di pantai Labuhan Jukung.
“Mengigat pantai Labuhan Jukung merupakan destinasi wisata utama yang ada di kabupaten Pesisir Barat ini,” katanya.
Ia menembahkan kegiatan tersebut sudah di laksanakan sejak Agustus tahun 2017 lalu, dan kegiatan ini kali ketiga di tahun 2018 ini.
Zen juga berharap kepada pemerintah daerah, khususnya dinas terkait agar lebih serius dalam hal penanganan sampah di sekitar pantai.
“Agar lebih banyak lagi menyediakan kantong kantong sampah di sekitar Labuhan Jukung, kalau bisa di setiap 10 meter di sediakan 1 kantong sampah,” harap Zen.
Dijelaskanya juga, sampah yang ada di sekitaran pantai Labuhan Jukung, selain berasal dari aliran sungai Way Tuwok, juga berasal dari para pengunjung yang kurang kesadaran terhadap kebersihan lingkungan. “We Love Krui,” harap Zen lagi.
Terpisah, Tadeusz turis asal Polandia, berdecak kagum atas keindahan panorama pantai yang ada di Pesisir Barat. “Saya datang ke sini karena ada informasi dari teman saya, bahwa di Krui Pesisir Barat ada ombak bagus untuk surfing,” ungkapnya.
“Tapi sayangnya pantai-Nya banyak kelihatan sampah,” kata Tadeusz dengan bahasa Indonesia sepotong sepotong. (W9-Benk)
