Mahasiswa Matematika Universitas Teknokrat Buat Media Pembelajaran untuk Siswa SDN 8 Gedongair

Mahasiswa Prodi Matematika UTI memberi pembelajaran kepada siswa SDN 8 Gedongair. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Menularkan ilmu tanpa henti terus dilakukan oleh mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia ke ratusan sekolah di berbagai tingkatan di Provinsi Lampung.

Kali ini dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Sastra dan Ilmu Pendidikan Universitas Teknokrat Indonesia (FSIP-UTI), membuat media pembelajaran pada Sekolah Dasar Negeri 8 Gedongair Bandarlampung. Kegiatan dilaksanakan pada Jumat dan Sabtu (19-20/5/2023).

Kegiatan ini merupakan bagian dari praktik mahasiswa untuk menerapkan teori yang telah mereka pelajari di perkuliahan dengan berinteraksi langsung bersama siswa-siswi.

Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Teknokrat Indonesia yang ikut dalam kegiatan tersebut yaitu; Wanda Ardillasari, Nabila Novia Sandra, Ahda Zahrotun Hasanah, dan teman-teman (Batch 2022)

Dalam pelaksanaannya, mahasiswa memberikan pembelajaran yang mengasyikkan sehingga siswa-siswi dapat dengan mudah menerima dan memahami materi yang diajarkan dengan baik.

Respon dari para siswa sangat positif. Mereka mampu memahami dengan baik penerapan media pembelajaran yang diberikan. Dengan media ini, pemahaman siswa terhadap Matematika akan semakin meningkat.

Para siswa juga penuh semangat dalam mengikuti dan mengaplikasikan media pembelajaran yang membantu mereka dalam memahami matematika.

Sementara itu, Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM, Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, memberikan respons positif terhadap media pembelajaran ini. Mahathir menghargai upaya praktik yang dilakukan oleh mahasiswa terhadap siswa-siswi SDN tersebut.

Mahathir berharap agar media pembelajaran tersebut dapat secara efektif membantu siswa dalam memahami prinsip-prinsip dasar matematika dengan baik.

Mahathir berharap agar matematika menjadi salah satu mata pelajaran yang diminati oleh siswa, bukan lagi menjadi pelajaran yang ditakuti.

Mahathir menyampaikan bahwa matematika memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Ia berharap agar para siswa dapat benar-benar mengaplikasikan matematika dalam kehidupan sehari-hari mereka. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.