Bandarlampung, Warta9.com – Salah satu calon anggota Legislatif (caleg) DPRD Kota Bandarlampung dari Partai Golkar, Heti Friskatati, SE, terus melakukan ikhtiar menghadapi Pemilu Legislatif 17 April 2019.
Heti juga seorang pengusaha granit ini, terpanggil maju sebagai calon anggota Legislatif dari Partai Golkar karena ingin mengabdikan diri kepada masyarakat. Untuk mencapai cita-citanya menjadi anggota Legislatif, Heti tidak berhenti melakukan sosialisasi kepada masyarakat di Dapil 6 yaitu, Kecamatan Kemiling, Langkapura dan Rajabasa.
Caleg Nomor urut 1 Dapil 6 ini mengaku tidak terlalu ngoyo dalam sosialisasi. Bagi Heti yang pernah mengikuti Pendidikan Lemhanas tahun 2016 ini, sosialisasi yang dilakukan berjalan optimal dan tepat sasaran dan masyarakat menerima. Karenanya, ia akan selalu hadir disaat masyarakat membutuhkan.
Anehnya, meski serius maju dalam Pileg 2019, Heti yang juga Bendahara Karang Taruna Provinsi Lampung ini, tidak punya ambisi politis. Maksudnya, bila seseorang menginginkan apa yang dicita-citakan dia akan menempuh jalan berbagai cara. Baginya, cara itu tidak berlaku dan dia tetap ikhtiar dengan jalur yang benar, rasional dan dapat diterima masyarakat.
Karena apa yang dia kerjakan sekarang ini, lanjut Heti juga Srikandi MPW Pemuda Pancasila ini, cita-cita menjadi anggota DPRD Bandarlampung hanya sebuah pengabdian. Dia ingin berbuat dan bermanfaat untuk masyarakat.
Karena itu, ia maju sebagai caleg bersama masyarakat. Oleh sebab itu, dalam sosialisasi, ia dengan sungguh-sungguh mendengarkan harapan dan keinginan masyarakat. Baginya aspirasi masyarakat sangat penting, karena tujuan nyalon ingin berbuat untuk masyarakat.
Meski sekarang sedang menjalani ikhtiar politik, pengusaha wanita yang sukses ini tetap memegang teguh prinsip-prinsip meraih sukses dalam usaha.
Kata Heti, menambah usaha boleh. Gonta- ganti usaha jangan. Artinya, dalam menjalani bidang usaha harus tekun dan sungguh-sungguh sehingga membuahkan hasil. Begitu juga dengan berpolitik seperti caleg sekarang, dengan usaha sungguh- sungguh insya Allah akan menemui hasilnya.
“Dalam dunia usaha prinsip saya tambah usaha boleh. Ganti-ganti usaha tidak boleh. Terjun ke dunia politik karena panggilan politik, bukan politik panggilan dan ingin bermanfaat untuk orang banyak,” ujar Heti juga Wakil Ketua DPD Partai Golkar Bandarlampung Bidang Ekonomi Kreatif ini. (W9-jam)
