Meledak, Kasus Baru Covid-19 di Lampung Utara Tambah 26 Orang

Kotabumi, Warta9.com – Terjadi penambahan signifikan kasus terkonfirmasi positif terpapar Covid-19 Di Kabupaten Lampung Utara (Lampura), Sabtu (12/9/2020). Bagaimana tidak, terdapat 26 kasus baru yang tersebar di empat Kecamatan yang ada di Lampung Utara.

Dari 26 kasus itu, 10 orang di Kecamatan Kotabumi, 12 warga Kecamatan Abung Barat, tiga di Kecamatan Kotabumi Selatan dan satu orang warga Kecamatan Bukit Kemuning. Kecamatan Kotabumi terdiri dari TS (69), AM (36), SS (40), MAW (3), MAP (6), LS (39), EA (41), EM (65), R dan RA (59).

Sementara warga Abung Barat terdiri dari TO (34), J (50), E (27), DY (41), AK (11), S (55), DY (59), ADA (27), AN (70), RM (24), AH (48), NY (47). Warga Kotabumi Selatan R (25), Z (44), dan GA (38) ktb selatan. Sedangkan satu orang warga Bukit Kemuning berinisial R (37).

Juru Bicara Covid-19 Lampura, Sanny Lumi, mengaku kesemua kasus baru merupakan warga yang memiliki kontak erat dengan kasus sebelumnya.

“Hari ini ada penambahan 26 kasus tersebar di empat kecamatan,” ujar Sanny kepada sejumlah wartawan di posko Gugus Tugas.

Menurutnya, ke 26 warga yang dinyatakan terpapar corona sebagian ada yang melakukan karantina mandiri secara ketat, namun ada pula yang memilih untuk di isolasi di GSG islamic Center Kotabumi.

Ditambahkan Sanny, pasca dipastikan 26 warga tersebut terpapar corona, pihaknya langsung lakukan swab tes kepad orang-orang yang memiliki kontak erat dengan ke-26 warga tersebut.

“Swab tes sudah kami kirim ke Labkesda Provinsi Lampung, kemungkinan dalam dua hari kedepan hasilnya diketahui,” tukasnya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Lampura berada diurutan kedua setelah Kota Bandar Lampung untuk jumlah kasus terkonfirmasi tertinggi. Dimana, jumlah positif corona di Lampura sebanyak 76 kasus. 29 orang dinyatakan selesai isolasi. (Rozi/Lam/Van)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.