Menuju Koalisi Gemuk, 8 Ketua Parpol di Bandarlampung Galang Pertemuan

Delapan pimpinan parpol di Bandarlampung melakukan pertemuan, menjajaki koalisi gemuk pada Pilkada Desember 2020. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Rencana membangun koalisi gemuk dalam Pilkada Kota Bandarlampung pada 9 Desember 2020 bakal terwujud. Delapan pimpinan parpol di Bandarlampung melakukan pertemuan politik di The Coffee, Bandarlampung, Minggu (20/6/2020) petang.

Mereka antara lain Ketua PDIP Wiyadi, Ketua Golkar Yuhadi, Ketua PKS Aep Saripudin, Ketua PAN Wahyu Lesmono, Ketua Demokrat Budiman AS, Ketua Gerindra Andika Pratama, Ketua PPP Busairi AS, dan ketua PKB yang diwakili sekretarisnya.

Hanya dua parpol yang tidak menghadiri pertemuan. Yakni Nasdem dan Perindo. Diketahui, Nasdem telah memberikan surat tugas kepada Eva Dwiana untuk maju sebagai calon walikota dalam Pilkada Desember mendatang. Inisiator pertemuan ini Ketua Golkar Bandarlampung Yuhadi, maka pertemuan tertutup ini sepertinya menggiring partai-partai untuk ikut bersama mengusung Rycko Menoza dalam pilkada mendatang.

Sebab Partai Golkar telah menentukan pilihannya untuk mengusung Rycko sebagai calon walikota. Sedangkan partai lain yang ikut dalam pertemuan belum menentukan pilihannya. Hanya Partai Demokrat yang sudah memberikan surat tugas kepada Yusuf kohar sebagai calon walikota.

Partai lainnya baru melakukan penjajakan terhadap calon walikota yang akan mereka usung. Termasuk PDIP yang belum mengeluarkan rekomendasi calon walikota kepada siapapun. Meskipun beberapa waktu lalu, Eva Dwiana sempat mengunggah di media sosial, dirinya sedang berada di DPP PDIP, Jakarta bersama pimpinan parpol tersebut.

“Kami belum tahu komitmen apa yang ditandatangani bakal calon walikota tertentu. Kemarin itu, DPP mengundang untuk mengambil surat kuasa hibah kantor,” kata Ketua DPC PDIP Bandarlampung Wiyadi.

Wiyadi menjelaskan, proses pendaftaran calon walikota di tingkat DPC sudah selesai. Para pendaftar sudah melakukan komunikasi ke DPP PDIP melalui DPD PDIP Lampung. “Kami hanya menunggu. Sejauh ini kami belum dapat info atau perintah apapun,” kata Wiyadi.

Gerindra Belum Ada Rekom
Sementara dalam pertemuan tersebut, Ketua DPC Partai Gerindra Andika Pratama juga meluruskan ihwal surat tugas atau rekomendasi dari partainya. Sebab, sudah beredar di media bahwa Gerindra akan mengusung Eva Dwiana. “Soal rekom, agak bingung. Karena sampai saat ini Gerindra belum ada rekom yang diberikan DPD atau DPP ke kami. Jadi saya enggak bisa bilang ada rekom. Saya takut ada perubahan karena politik ini per detik hitungannya. Hari ini A, besok berubah B. Kami last minute. Masih ada kesempatan lobi ke DPP,” kata Andika.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Budiman AS mengatakan, Demokrat sudah ada surat tugas untuk Yusuf Kohar. Maka dalam pertemuan itu, Budiman membantu Yusuf Kohar untuk menjalin komunikasi dengan parpol lain untuk berkoalisi. Sebab, Demokrat hanya memiliki lima kursi di DPRD Kota. Masih kurang lima kursi lagi untuk mengusung calon walikota.

Rencana koalisi gemuk Pilkada Bandarlampung masih cukup terbuka. Mengingat baru Nasdem yang telah mengeluarkan rekomendasi ke Eva Dwiana. Sementara Rycko Menoza kini terus menjalin komunikasi dengan pimpinan parpol baik di pusat maupun di daerah untuk bersama-sama membangun Bandarlampung Baru. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.