Meski APBD Kecil, PAD Pringsewu Kalahkan Tanggamus dan Pesawaran

Pringsewu, Warta9.com – Secara umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pringsewu relatif kecil di bawah Kabupaten Pesawaran dan Tanggamus Lampung. Tapi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pringsewu lebih besar dari Tanggamus dan Pesawaran.

Diketahui, Bupati Pringsewu H.Sujadi menyampaikan pendapatan APBD Kabupaten Pringsewu tahun 2020, sebesar Rp 1.319.497.221.977,00. Sedangkan untuk belanja daerah sebesar Rp.1.342.497.221.977,00. Terdapat pembiayaan netto sebesar Rp. 23.000.000.000,00 yang akan dipergunakan untuk menutup defisit anggaran sebesar Rp. 23.000.000.000,00, sehingga SILPA tahun berkenaan sebesar Rp.0, atau berimbang. Bila dibandingkan dengan APBD 2018 mengalami kenaikan sekitar Rp121, 137 miliar dari Rp1.221.359.456.500 menjadi Rp1.342.497.221.977.

Menurut data yang dihimpun Warta9.com, PAD Kabupaten Pringsewu dalam tiga tahun terakhir mengalami kenaikan. TA 2018 PAD Rp85, 896 miliar, TA 2019 PAD naik sedikit Rp92, 348 miliar dan TA PAD naik cukup tinggi Rp118, 298 miliar.

Sementara APBD Kabupaten Pesawaran TA 2018 1,34 triliun, TA 2019 Rp1,363 triliun dan TA 2020 ditarget Rp1,465 triliun. Sedangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pesawaran TA 2018 sebesar Rp58, 2 miliar, TA 2019 naik sedikit Rp64, 996 miliar. TA 2020 PAD ditarget Rp73, 216 miliar.

Sedangkan Kabupaten Tanggamus APBD cukup tinggi tapi PAD rendah. APBD TA 2018 Rp1, 63 triliun, TA 2019 sebesar Rp1,8 triliun dan TA 2020 ditarget Rp1,901 triliun. Sementara PAD Tanggamus TA 2018 Rp83,37 miliar, TA 2019 Rp88,92 miliar dan PAD TA 2020 ditarget Rp113, 734 miliar.

Wabup Pringsewu Dr. H. Fauzi, SE, MKom, Akt, CA, saat dimintai keterangan mengatakan, target PAD yang dilakukan Pemkab Pringsewu sesuai dengan dokumen RPJM. Selain itu, menggali potensi pendapatan daerah sehingga setiap tahun PAD Pringsewu mengalami peningkatan. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.