Meski Hujan, Pengunjung Wisata Perkebunan Teh Wonosari Terus Berdatangan

Malang, Warta9.com – Meski sempat di guyur hujan cukup deras namun antusias dari pengunjung Wisata Kebun Teh Wonosari terus berdatangan, Minggu (16/02/2020).

Hal itu terbukti banyaknya mobil pribadi lalu lalang berdatangan dari Nopol kendaraan asal Malang maupun dari luar daerah seperti Kota Kediri, Sidoarjo, Surabaya, Probolinggo dan lsebagainya.

Selain wahana dan permainan baru seperti yang dijanjikan oleh Maneger Wonosari pada saat lalu, namun pengunjung kali ini juga di hibur oleh musik akustik yang dapat disaksikan langsung bahkan dapat juga menyanyikan dengan diiringi band lokal asal Malang.

Tentunya hal ini membuat para pengunjung yang lain juga merasa betah, ditambah tempat Cafe yang nyaman dipadu dengan menikmati Kopi dan Teh Wonosari secara gratis yang disediakan oleh pengelola wisata dan berada di sekitar pertunjukan musik tersebut.

Manager Perkebunan Teh Wonosari Malang Nelson berhasil menumbuh kembangkan potensi Wisata yang ada di Perkebunan Teh Wonosari dan membuat para pengunjung semakin betah dan terkesan saat datang ke tempat ini.

Salah satu pengunjung yang enggan menyebutkan nama mangatakan pada hari libur minggu semakin ramai pengunjung. Selain itu banyak tempat sport foto selfie baru, bahkan hiburannya juga bagus dan mendidik, untuk itu dirinya sekeluarga selalu puas setiap kali berkunjung ke tempat ini.

“Saya berharap, semoga inovasi – inovasi terus ada dari pengelola wisata ini, sehingga semakin hari semakin pula banyak pengunjung yang datang, kalau saya boleh usul mungkin ada cindra mata yang bisa di bawak pulang bisa Teh, gantungan kunci, maskot wisata dan lain sebagainya,” katanya.

Hingga berita ini diturunkan, sekira pukul 15.00 WIB para pengunjung tetap padat, nuansa alami, dingin serta hujan dan kabut menambah aroma alami alam yang bahari dan eksotis. (W9-SO)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.