Nasrullah Yusuf Ingin Mahasiswa dan Lulusan Universitas Teknokrat Berpikir Akademik

 

Rektor UTI Dr. HM. Nasrullah Yusuf

Bandarlampung, Warta9.com – Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE, MBA, menyampaikan kepada mahasiswa dan lulusan Universitas Teknokrat agar selalu berpikir akademik.

Pernyataan HM. Nasrullah Yusuf disampaikan dalam acara wisuda lulusan S1 dan Ahli Madya, di Gelanggang Mahasiswa Dr. HM. Nasrullah Yusuf, Rabu (24/7/2024).

Nasrullah mengatakan, menjadi mahasiswa harus berpikir akademik. Sehingga setiap menghadapi masalah dia akan menyikapi dengan data, analisa, hipotesis. Nasrullah Yusuf juga menekankan bahwa UTI salah satu kampus terbaik ASEAN ingin menciptakan lulusan yang kreatif, inovatif dan berakhlakul karimah.

Universitas Teknokrat Indonesia terus berkembang, tahun 2024 ini, telah keluar ijin penyelenggaraan Program Magister (S2) Program Studi Bahasa Inggris pada Fakultas Sastra dan Ilmu Pendidikan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 323/E/0/2024 tanggal 27 Mei 2024. Untuk Program Studi Ilmu Komputer S2 Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer telah kami ajukan perijinannya. “Kami ucapkan terima kasih kepada Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah II atas segala bimbingannya dan terima kasih juga kepada Yayasan Pendidikan Teknokrat yang telah memfasilitasi dalam penyelenggaraan program S2 ini,” ujar Rektor Nasrullah.

Lebih lanjut Nasrullah menyampaikan, bahwa UTI pada saatnya nanti akan menjadi World Class University. Arah menjadi Universitas Kelas Dunia saat ini sedang proses, dengan berbagai prestasi yang diraih UTI baik bidang pengajaran maupun penelitian sudah mendapat pengakuan secara internasional.

Tentunya, lanjut Nasrullah, untuk menjadi kampus World Class University tidak hanya menjadi slogan semata tapi harus dibuktikan meraih pemeringkatan di tingkat internasional yang diakui oleh lembaga-lembaga ternama dan terakreditasi internasional.

Beberapa pengakuan dunia internasional terhadap Universitas Teknokrat Indonesia antara lain, UTI memperoleh 7 pemeringkatan dari badan pemeringkatan internasional:
Peringkat 1 Perguruan Tinggi Terbaik Indonesia Bidang Riset dan Publikasi AD Scientific Index 2024.

Terbaik 15 Inovasi Dunia Kategori Generative AI Worl University Ranking for Inovation (WURI) 2024 Peringkat 1 Perguruan Tinggi Terbaik Indonesia PTN/PTS (2022, 2023, 2024) dan Peringkat ketiga Se-Asia Tenggara Webometrics 2024.

Peringkat 1 Perguruan Tinggi Swasta se-Asean di bidang Riset AppliedHE ASEAN Private University Ranking ( 2023, 2024).

Peringkat 1 PTS Terbaik di Indonesia 4ICU International Unirank 2024.
Terbaik 2 PTS Luar Jawa Times Higher Education Impact Ranking 2024.
Terbaik Luar Jawa Kampus Hijau UI Greenmetrics World Rangking 2023.

Ter-Akreditasi Internasional
Provisional Accreditation (PA) dari International Accreditation Board for Engineering Education (IABEE) untuk program studi S1 Sistem Informasi dan Informatika. Semua perolehan ini patut kita syukuri dalam rangka membangun Indonesia Maju, Unggul dan Berdaya Saing di Tingkat Internasional.

Di dalam Tri Dharma Pertama yaitu Pendidikan, UTI sudah melakukan hal yang sangat penting, dengan perkuliahan hybrid yaitu metode perkuliahan penggabungan secara daring atau online dengan pembelajaran tatap muka, kecuali untuk perkuliahan praktek di laboratorium (praktek 100 %). Hal yang luar biasa, Universitas Teknokrat Indonesia melaksanakan proses pendidikan dan juga bimbingan, ujian skripsi via metaverse. “Ini yang pertama di Indonesia bahkan di dunia. Teknologi Metaverse adalah kegiatan virtual tanpa harus hadir secara fisik di ruang kelas. Dampaknya proses pembelajaran yang baik mahasiswa kita memperoleh beasiswa kuliah 1 semester di universitas top dunia,” ujar Nasrullah.

Selain itu, untuk menuju Kampus bertarap dunia, mahasiswanya juga harus berprestasi Internasional, seperti
Vina Qurrota Akyuningrum di University of Central Missouri Amerika Serikat meraih IPK. Sempurna yaitu 4 dalam kampus tersebut. Sekar Kinasih di Universitas Nebraskan Amerika Serikat
Shavina Lestiani di Middle East Technical University, Turki. Hani Wulandari di Universitas Belarusia Eropa.

Fachri Muhammad Rasyid di Middle East Technical University, Turki. Bagas Maulana (Mahasiswa Berprestasi LLDIKTI Wilayah II 2022) mengikuti Pertukaran Pemuda Antarnegara (PPAN) untuk program Singapore-Indonesia Youth Leader Exchange.

Selain itu, lanjut Nasrullah, dosen juga harus bermutu dan berprestasi Internasional dan Berpendidikan S3. Karena pendidikan yang dilaksanakan di UTI harus didukung dengan dosen yang kompeten. Dosen UTI, Dr. Dedi Darwis dinobatkan sebagai ilmuwan kedua nasional versi pemeringkatan AD Scientific Index Tahun 2024.

Sederet pencapaiannya di tingkat dunia, yakni menjadi pembicara kunci pada International Conference Artificial Intelligence Journey (AI Journey) 2023 yang diselenggarakan oleh Sberbank di Moscow, Rusia. Kemudian, pada Maret 2024 diundang oleh Parul University India untuk menjadi keynote speaker pada International Conference on Emerging Vistas of Computer Science & IT in 21th Century 2024. Dan beberapa dosen lainnya berprestasi internasional. (W9-jm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.