Gunungsugih, Warta9.com – Berbagai langkah inovasi dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah demi terciptanya kenyamanan dan kesejahteraan warga masyarakat. Salah satunya dengan cara meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga masyarakat terutama yang kurang mampu.
Oleh karena itu sebagai kepala daerah, Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto ingin memastikan proses pelayanan kesehatan untuk masyarakat telah dilakukan dengan optimal.
Seperti dalam kegiatan kunjungan kerja Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto di Kecamatan Gunung Sugih pada Kamis, 31 Oktober 2019.
Dalam kesempatan tersebut Loekman mengunjungi Posko Kesehatan Buyut Utara. Bupati ingin melihat langsung pelayanan kesehatan yang ada di kampung tersebut.
Berbagai pelayanan kesehatan gratis juga dilakukan, seperti pelayanan KB, pemeriksaan IVA, pemeriksaan kadar gula, pemeriksaan tekanan darah dan berbagai pelayanan kesehatan lainnya.
Saat tiba dilokasi, Bupati disambut antusias oleh warga Buyut Utara. Bahkan Bupati Loekman sempat kewalahan menyapa ratusan warga yang mayoritas kaum ibu ini berebut untuk sekedar bersalaman.
Namun tanpa lelah dan penuh dengan senyuman, Loekman yang akrab disebut bupati gotong royong ini memenuhi permintaan warga masyarakat untuk bersalaman bahkan foto selvi.
Loekman juga menyempatkan diri menandatangani prasasti pembangunan puskesmas di dusun IV Buyut Utara.
Dalam sambutannya Loekman mengatakan akan terus menggerakan dinas terkait untuk melakukan inovasi peningkatan pelayanan kesehatan untuk warga.
Loekman juga meminta seluruh elemen masyarakat untuk dapat menginformasikan apabil ada warga yang butuh pertolongan terkait pelayanan kesehatan.
“Semua harus melayani masyarakat dengan baik, kalau perlu warga sakit kita jemput jangan sampai tidak mendapat perawatan medis,” tegas Bupati Loekman.
Diahir acara bupati memberikan piagam penghargaan kepadà bayi lulus asi eksklusif, bayi lulus imunisasi kader posyandu, dan kadus yang berperan sebagai motivator untuk mobilisasi masyarakat dalam penyedia sanitasi berkelanjutan berbasis masyarakat. (Jon/kominfo)
