Panaragan, Warta9. com – Wakil Bupati Tulangbawang Barat, Fauzi Hasan, SE., MM, dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Iwan Mursalin, meninjau lokasi persiapan pembangunan pasar Modern Tubaba yang rencananya akan dimulai bulan Juni mendatang.
Wakil Bupati Tulqngbawang Barat Fauzi Hasan mengatakan, pembangunan pasar Pulung Kencana ini didesain menjadi pasar modern, bangunan 2 lantai dengan konsep pasar wisata tradisional. Dimana pasar modern ini nantinya akan memiliki kios sembako, kios pakaian, kelontongan, lokasi pasar ternak serta pasar kulinener.
“Pasar ini rencananya dibangun menjadi pasar tradisional terlengkap. Selain menjadi pusat perekonomian Tubaba, pasar ini dikonsep menjadi pasar wisata,” jelas Fauzi.
Selanjutnya pembangunan pasar ini diharapkan nantinya akan menarik warga dari luar kabupaten. Serta diharapkan dapat juga memikat investor untuk menanamkan modalnya di pasar ini. Mengingat pembangunan pasar ini tidak memberatkan pedagang karena tidak menggunakan dana pengembang.
“Pembangunan pasar ini tetap mengutamakan pedagang lama. Namun pemerintah tetap membuka diri untuk investor luar yang berminat membuka usaha baru di pasar ini,” jelas Fauzi.
Sementara Kepala Dinas PUPR Iwan Mursalin menjelaskan jika pasar modern ini rencananya akan dibangun dibulan Juni mendatang selama 24 bulan dan dibangun diatas lahan seluas 2 hektare.
“Awal bulan Juni mendatang Pemerintah Kabupaten Tubaba akan mulai pembangunan pasar modern Pulung Kencana dengan dana pinjaman daerah sebesar Rp79,4 miliar,” jelas Iwan disela-sela peninjauan lokasi, Senin (26/03/2018).
Mengingat, tambah Iwan, pembangunan pasar ini tetap direncanakan dari pinjaman PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI) persero. Sedangkan mengenai tahapan pengajuan pinjaman tersebut sudah dilakukan penandatangan MoU antara Pemerintah Tubaba dan PT. SMI.
“Namun semua masih menunggu perdanya. Sedangkan terkait hal lainnya saat ini kita telah selesai melakukan landcearing lokasi pasar. Bahkan, seluruh pedagang sudah ditempatkan dilokasi pasar sementara,” terangnya. (Hadi)
