Pembinaan IPWK di Lampung Tengah, Ferdy Ferdian: Pembinaan Ideologi Pancasila untuk Mencegah Paham Radikalisme

Anggota DPRD Lampung Ferdy Ferdian Azis (baju batik kuning) melakukan pembinaan ideologi Pancasila di Sari Bakti Lampung Tengah. (foto : ist)

Lampung Tengah, Warta9.com – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung Ferdy Ferdian Azis, SH, MA, melakukan sosialisasi pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IP-WK), di Kampung Sari Bakti Seputih Banyak Lampung Tengah, Jumat (17/6/2022).

Ferdy Ferdian Azis anggota Fraksi Partai Golkar menilai, bahwa pemahaman tentang Ideologi Pancasila dinilai sangat perlu bagi masyarakat. Terlebih belakangan ini, Lampung menjadi sorotan karena paham radikalisme yang dilakukan sekelompok orang mulai muncul kembali yang ingin mengganti ideologi Pancasila.

Oleh sebab itu, lanjut Ferdy anggota Fraksi Golkar termuda ini, salah satu tugas anggota DPRD Lampung turun ke masyarakat melakukan pembinaan tentang IPWK yang bertujuan untuk merefrest ingatan masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila dan wawasan kebangsaan atau bela negara.

Karena IPWK bertujuan mencegah paham radikalisme yang mulai merebak di Lampung. Untuk mencegah paham radikalisme perlu peran serta tokoh masyarakat, tokoh agama, kalangan pendidik, terutama penyelenggara pemerintahan.

Menurut Ferdy, perbedaan suku, agama dan RAS sudah menjadi kehendak Allah SWT. Sehingga Pancasila dengan konsep Bhineka Tunggal Ika harus diresapi bersama untuk kemanjuan Bangsa dan Negara.

Dalam kegiatan pembinaan IPWK yang dilakukan Ferdy, menghadirkan dua rarasumber yaitu, Achmad Firdan guru SMA 2 Seputih Banyak dan Achmad Nurholis, MPd, dosen UIN Raden Intan.

Achmad Firdan, banyak menjelaskan tentang nilai yang terkandung dalam Pancasila. Mulai dari nilai-nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan dan keadilan.

Sedangkan Ahmad Nurholis menjelaskan sejarah Pancasila yang merupakan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila sendiri disahkan bersamaan dengan UUD 1945 oleh PPKI. Dimana kelima silanya, terdapat nilai yang berperan sebagai dasar pedoman yang menentukan kehidupan setiap manusia. (W9-jam)

Pos terkait