Kayuagung, Warta9.com – Tubuhnya kecil namun suaranya menggelegar, sikapnya sempurna dan tegas mengarahkan ratusan peserta upacara peringatan hari Pramuka ke 58 tingkat Kabupaten OKI di Halaman Kantor Bupati OKI, Rabu, (14/8/19).
Tak pelak sikap sempurna dan suaranya yang lantang itu menyita perhatian para peserta upacara termasuk undangan yang hadir.
Dia adalah Alifa Khoirunnisa, siswa SDN 1 Toman Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten OKI, Sumsel.
Tidak mudah bagi Alifah disaat usianya masih berumur 10 tahun untuk menjadi pemimpin upacara dihadapan Bupati OKI, H. Iskandar, SE beserta tamu undangan lainnya.
Alifa mengaku sempat grogi berada di tengah ratusan peserta upacara yang terdiri dari pramuka siaga hingga pramuka dewasa.
Anak dari pasangan Khairul Wakir dan Eli ini berusaha menghilangkan rasa gugup dengan membayangkan saat latihan upacara.
“Tadi gugup waktu mau masuk lapangan tapi saya lihat pak Bupatinya semangat jadi hilang groginya,” ujarnya.
Melihat perawakan Alifa yang mungil, sekilas orang tidak akan percaya bahwa bocah yang bercita cita menjadi polwan ini memiliki suara yang lantang.
Untuk memiliki suara tegas lagi lantang, Alifa mengaku harus berjuang keras melawan keinginannya menyantap gorengan dan es cream.
Padahal, kedua makanan tersebut merupakan kesukaannya yang terpaksa harus dia hindari agar memiliki suara kuat saat menjadi pemimpin upacara.
“Ibu suruh banyak minum air hangat agar suara saya bagus dan tidak serak,” imbuh Alifa.
Usai upacara, Alifa meladeni permintaan foto bersama oleh beberapa peserta upacara. Dari siswa SD hingga guru dan orangtua siswa berebut foto dengan sang pemimpin upacara. Termasuk Bupati OKI, H. Iskandar, SE dan Kapolres OKI, AKBP, Dony Eka Syaputra.
“Ini mutiara terpendam dari Tulung Selapan” Seloroh Bupati Iskandar memuji penampilan ciamik Alifa memimpin pasukan.
Juga Kapolres OKI, Dony Eka Saputra yang meminta Alifa untuk terus berlatih.
“Cita-citanya jadi Polwan ya? Terus latihan agar tercapai cita-citanya,” ungkap Kapolres menyemangati Alifa.
Khairul Wakir ayah Alifa yang mendampingi sang putri tak mampu menahan rasa harunya karena akan putri pertamanya ini.
Alifa yang kini duduk di kelas 3 (tiga) SD ini menurut dia memang menyenangi kegiatan kepramukaan.
“Dia memang suka ikut Pramuka dari kelas 1 SD sudah memaksa untuk diikutkan kegiatan Pramuka,” terang Khairul.
Kegeramaran Alifa terhadap kegiatan Pramuka tambah Khairul karena anak pertamanya ini mempunyai cita-cita menjadi Polisi Wanita (Polwan).
“Cita-citanya pingin jadi Polwan, ikut Pramuka biar disiplin katanya,” ujar Khairul.
Bahkan untuk mencapai cita-citanya Alifa turut menghapal Al qur’an.
“Dia lihat di TV kalau Hafal Alqu’an diprioritaskan masuk polisi. Alhamudilah sekarang sudah hapal 3 juz,” tutur Khairul Wakir yang sudah mengabdi sebagai guru honor di SDN 1 Toman selama 15 tahun ini. (W9-adi)
