Pringsewu, Warta9.com – Guna membantu masyarakat mendapatkan sembilan bahan pokok (Sembako) dengan harga terjangkau selama bulan suci Ramadhan dan menjelang Lebaran, Pemerintah Kabupaten Pringsewu menggelar kegiatan Pemantauan dan Stimulasi Pengamanan Harga Pasar atau Pasar Murah Bersubsidi.
Kegiatan yang dibuka oleh Bupati Pringsewu H. Sujadi diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Pringsewu Johndrawadi, SE, MM, di halaman Kantor Kelurahan Pringsewu Timur, Kecamatan Pringsewu, Senin (13/5/19). Pasmur diminati oleh masyarakat, ditandai dengan padatnya antrean warga yang antusias untuk memperoleh sembako dengan harga yang telah disubsidi oleh Pemkab Pringsewu, yang jauh di bawah harga pasaran pada umumnya.
Turut menghadiri pembukaan Pasar Murah tersebut, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Andi Wijaya, ST, MM, Staf Ahli Bupati Pringsewu Bidang Kemasyarakatan dan SDM Drs.Zulfuad Zahari, Kadis Koperindag UMKM Drs.Masykur, Kadis Ketahanan Pangan Ir.Tabrani Mahfi, Kadis Kominfo Kudus Heriyanto, S.H., Kadis Kesehatan Purhadi, M.Kes., Kadis Perhubungan Hendrid, S.E., MM., Kadispora dan Pariwisata Drs.Syamsir Kasim, M.Pd.I., Kepala BKPSDM Drs.H.M.Dawam, Kepala BPBD H.M.Khotim, S.Pd., S.E., Kepala BPKAD Arif Nugroho, SE., M.A.P, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Dra.Hj.Nur Kuncoroningsih, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Hasan Basri, S.E., Kabag Humas dan Protokol H.Ibnu Harjianto, S.Pd., M.M., Camat Pringsewu Drs.Nang A.Hasan beserta Lurah Pringsewu Timur Sukron, S.E. serta para camat se Kabupaten Pringsewu.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Pringsewu Johndrawadi, S.E., M.M. membacakan sambutan tertulis Bupati Pringsewu H.Sujadi mengatakan dengan digelarnya kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu warga untuk memenuhi kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H, sekaligus sebagai salah satu wujud nyata dan bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada warganya dalam mengantisipasi melonjaknya harga kebutuhan pokok selama bulan puasa dan menjelang Lebaran. “Kemudian dapat dijadikan input untuk menyempurnakan kebijakan pemerintah pusat agar pemerintah daerah dapat melakukan penyerapan anggaran secara optimal dengan kualitas belanja yang baik. Saya pun menghaturkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan pasar murah ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kabag Pengembangan Ekonomi Setdakab Pringsewu Dra.Firstiana Yogi mengatakan sasaran kegiatan pemantauan dan stimulasi pengamanan harga pasar atau Pasar Bersubsidi ini adalah masyarakat berekonomi lemah yang berada di sembilan kecamatan, dimana kegiatan ini diawali di Kecamatan Pringsewu, yang selanjutnya akan digelar pula di kecamatan-kecamatan lainnya. “Setiap kecamatan disiapkan seribu paket untuk seribu sasaran. Dengan demikian, untuk sembilan kecamatan seluruhnya mencapai sembilan ribu paket atau sasaran,” katanya.
Lebih lanjut dijelaskan Firstiana, untuk satu paket yang terdiri dari 2 kg gula pasir, 5 kg beras, 2 kg telur ayam, 2 liter minyak goreng, 1 kg tepung terigu dan 2 kaleng kental manis ini, masyarakat cukup hanya membayar Rp.100.000,00.
Setelah digelar di Kecamatan Pringsewu, lanjut dia, kegiatan selanjutnya digelar di Kecamatan Ambarawa (14 Mei 2019 ), Kecamatan Pardasuka (15 Mei), Kecamatan Pagelaran (16 Mei), Kecamatan Gadingrejo (17 Mei), Kecamatan Banyumas (20 Mei), Kecamatan Adiluwih (21 Mei), kemudian di Kecamatan Sukoharjo (22 Mei), dan terakhir di Kecamatan Pagelaran Utara (23 Mei). (W9-jam)
