Pemkab Way Kanan Serahkan Bantuan Alat Pasca Panen Kopi

Way Kanan, Warta9.com Pemerintah Kabupaten Way Kanan melalui Dinas Koperasi dan UKM menyerahlan bantuan alat pasca panen berupa mesin sortasi kopi kepada Koperasi Kolang Mutiara Siger, di Kampung Sukajadi Kecamatan Kasui, Kamis (9/7/2020).

Seperti diketahui komoditas kopi robusta way kanan saat ini tengah gencar dikampanyekan oleh Pemerintah Kabupaten Way Kanan, lahan pertanian kopi yang luas merupakan sebuah potensi untuk menjadikan kopi Way Kanan bisa bersaing dengan kopi dari daerah lain.

Selama ini, kopi robusta Way Kanan hanya dilihat sebelah mata, sehingga para petani kopi terkesan asal-asalan dalam memperlakukan perkebunan kopi dan pengolahan pasca panen.

Namun beberapa tahun terakhir, terlihat semangat pemerintah kabupaten setempat untuk memajukan pertanian kopi supaya dapat bersaing dan menambah nilai jual, sehingga taraf hidup petani kopi dapat meningkat.

Hal itu diimbangi oleh para pengusaha kopi lokal yang juga turut meningkatkan kualitas produk-produk kopi olahan, sebagai contoh kopi Kolang dibawah binaan Koperasi Kolang Mutiara Siger yang mengolah kopi petik merah pertama di Way Kanan.

Ketua Koperasi Kolang Mutiara Siger, Sepna Abdi Saputra menjelaskan, pengolahan kopi robusta petik merah dapat meningkatkan nilai jual dibandingkan dengan kopi asalan.

“Sebelum kita bina para petani biasanya panen asal, dalam artian kopi matang belum merata sudah dipanen semua, jadi tidak jarang yang masih hijau ikut kena panen, nah disinilah letak kualitas kopi menjadi turun. Jadi ketika kita lakukan panen petik merah (matang) bisa meningkatkan kualitas dan harga jual,” terangnya.

Sepna merasa sangat bersyukur dengan dukungan dari pemerintah daerah setempat yang terlihat sangat intens, salah satu bukti nyata dukungan Pemerintah Kabupaten Way Kanan untuk meningkatkan kualitas kopi yaitu dengan memberikan bantuan berupa alat sortasi kopi.

“Saya sangat bersyukur sekali dan mengucapkan banyak terimakasih kepada pemerintah daerah, dengan alat sortasi ini kita bisa memisahkan antara biji kopi kecil dengan yang besar. Sehingga kita bisa menjual sesuai kebutuhan konsumen, mulai dari biji kopi ukuran 5mm sampai 8mm bisa terpisah masing-masing dengan harga jual yang berbeda-beda,” ujarnya.

lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa alat sortasi tersebut bukan hanya akan digunakan untuk amggota Koperasi Kolang Mutiara Siger, namun dapat digunakan untuk seluruh petani kopi di Way Kanan.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Way Kanan melalui Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Way Kanan, Edwin Bavur mengharapkan, bantuan alat sortasi kopi dari pemerintah daerah tersebut, dapat digunakan semaksimal mungkin, sehingga dapat berguna bagi seluruh petani kopi Way Kanan.

“Bantuan alat ini merupakan kepedulian pemerintah daerah kepada para petani kopi di Way Kanan untuk bisa bersaing dengan produk kopi daerah lain, sehingga kita bisa mewujudkan program pemerintah daerah yaitu Way Kanan maju dan berdaya saing 2021, maka gunakan alat ini secara maksimal sehingga dapat digunakan oleh para petani kopi di Way Kanan,” ucapnya. (W9-Ajie)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.