Kotabumi, Warta9.com – Pemerintah Provinsi Lampung menggelar pasar murah, di Desa Madukoro, Kecamatan Kotabumi Utara, Lampung Utara (Lampura), Kamis (24/5/2018).
Wis Alqurni selaku ketua penyelenggara mengatakan, pasar murah yang dilaksanakan pihaknya sebagai bentuk kepedulian, membantu masyarakat untuk memenuhi keperluannya di bulan puasa, dengan harga dibawah harga pasar. Kemudian, Meningkatkan kebanggaan masyarakat dalam menggunakan produk dalam negeri.
Selain di Lampura, pelaksanaan ini juga dilaksanakan di Natar Lampung Selatan dan Tegineneng, Pesawaran. Jenis barang yang dijual berupa beras, tepung terigu, minyak goreng, gas elpiji, daging sapi beku, telur, bawang merah dan bawang putih. Kesemua itu disubsidi sebesar Rp 3.000 per kilogram atau per liter. “Disediakan juga barang tidak disubsidi, seperti daging sapi beku Rp 80 kilogram, gas Rp 16 ribu per tabung,” ujar Wis Alqurni.
Kepala Dinas Perdagangan Pemprov Lampung, Ferynia, mengatakan seperti diketahui fenomena kenaikan harga menjelang puasa sering terjadi. Solusinya, dengan dilakukan pasar murah. “Kegiatan ini rutin setiap tahun dilakukan, sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat berpenghasilan rendah dalam memenuhi kebutuhan,” kata Ferynia.
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan Lampura, Wan Hendri, mengatakan di bulan Ramadan kebutuhan masyarakat meningkat, dilain sisi terjadi kenaikan harga. Naiknya harga mempengaruhi perekonomian masyarakat khususnya berpenghasilan rendah. “Ini adalah wujud kepedulian Pemprov Lampung terhadap masyarakat. Mari bersama-sama untuk menjaga kondusivitas ketentraman,” ujar Wan Hendri.
Ditempat yang sama, Camat Kotabumi Utara Najamudin, mengatakan pasar murah dalam rangka bulan suci Ramadhan. “Kegiatan ini ditunggu masyarakat, mengurangi beban masyarakat dengan naiknya harga di bulan Ramadan. Di desa Madukoro dibagi 2.780 kupon, untuk warga di 10 dusun. Kami berterima kasih kepada pemerintah Provinsi Lampung. Semoga bisa dilakukan di tahun yang akan datang,” jelasnya.
Sarijem, salah satu warga mengaku senang dengan dilaksanakan pasar murah ini. Dirinya mendapatkan kupon untuk pembelian minyak goreng dan telur. “Saya dapat dua kupon untuk membeli di pasar murah. Ini untuk mengurangi belanja kebutuhan. Soalnya di pasar murah ini, mendapat potongan harga sebesar Rp 3 ribu. Lumayanlah potongan harganya,” tukasnya. (Rozi/Syah)
