PKPS Sumbar Lampung Kembali Galang Dana Peduli Covid-19

Pengurus PKPS Sumbar Lampung sedang menggalang saba peduli Covid-19. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Perkumpulan Keluarga Pesisir Selatan (PKPS) Sumatera Barat (Sumbar) Lampung, kembali menggalang dana guna membantu warga rantau Minang Kabau terdampal Pandemi Covid-19 Virus Corona.

Menurut Ketua PKPS Lampung Mansurdin SPd MPd, pengumpulan atau penggalangan dana kembali mereka lakukan pada Pekan terakhir Bulan Juli ini. Sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap sesama rantau yang ada di Lampung khususnya Kota Bandarlampung, meski hanya berupa sembako namun diiringi dengan ketulusan serta rasa peduli sesama.

“Hasil evaluasi kegiatan sebelumnya, dimana masih banyak mereka yang belum terbantu. Dalam evaluasi Koordinator Kecamatan se-Bandarlampung, melaporkan pembagian di tempat masing-masing. Masih banyak yang belum menerima sembako. Jadi kami sepakat bahwa penggalangan dana kami teruskan sampai 10 hari kedepan,” kata Mansurdin.

Dia juga menjelaskan bahwa, pihaknya membuka lebar-lebar untuk menerima donasi dari para dermawan dan donatur. Dimana rencananya dana akan kembali dibelikan sembako untuk dibagikan kepada rantau minang yang belum menerima bantuan di tahap pertama. Posko PKPS peduli yang ada di Indah Galery samping Gedung Juang depan Kantor Pos Karang, dibuka selama 24 jam dan dijaga oleh anggota PKPS.

Menyangkut menyangkut donasi masyarakat minang dan umum, boleh berupa sembako dan uang boleh diantar langsung atau meminta panitia (anggota PKPS) untuk mengambilnya kepada para donatur. “Bagi para donatur yang dengan iklas membantu, kami mengucapkan terina kasih dan semoga Alloh SWT, membalas kebaikan kita semua,” lanjutnya.

Menyangkut pembagian sembako lebih luas lagi yaitu ke Kabupaten/Kota Lampung lainnya. Mansurdin akan membahasnya dengan pengurus setelah PKPS Peduli tahap kedua selesai. (W9-ha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.