PPKM Darurat Diperpanjang, PTM di Pangkal Pinang Ditunda

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Eddy Supriadi. (Agus/warta9)

Bangka Belitung, Warta9.com – Rencana membuka sekolah tatap muka di Kota Pangkal Pinang terpaksa ditunda hingga 9 Agustus 2021 ini. Menyusul pemerintah pusat memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat level III dan IV akibat lonjakan kasus Covid-19.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Eddy Supriadi menyebut, pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah kembali ditunda hingga 9 Agustus 2021.

“Sesuai arahan pemerintah pusat, Pangkalpinang tetap level III. Selain itu mempertimbangkan kondisi penyebaran Covid-19 semakin meningkat .jadi PTM tidak boleh dilakukan,” ujar dia kepada Warta9.com, Selasa (3/8/2021).

Eddy menuturkan, pihaknya saat ini tengah melakukan pengawasan terhadap sekolah negeri maupun Swasta yang masih nekat melakukan PTM disekolah.

Jika nantinya didapati ada satuan pendidikan yang tetap melakukan aktivitas belajar mengajar di sekolah, pihaknya tak segan segan untuk menindak tegas.

“Kita akan memperingati dan menghentikan PTM, kalau nantinya tetap dilakukan kita akan kita beri surat teguran hingga saksi administratif,” tegas Eddy.

Selain itu, ditengah pandemi Covid -19 kesehatan dan keselamatan siswa lebih penting dibandingkan dengan mengejar target dan kurikulum pendidikan.

Maka dari itu dia meghimbau kepada para guru untuk lebih kreatif dalam melakukan aktivitas pembelajaran selama daring agar tak membosankan.

“Ini juga menjadi perhatian kita agar siswa tidak bosan dan belajar daring lebih ringan. Sehingga dapat mengisi ruang kejenuhan siswa .Dari pada kita berdebat untuk melakukan PTM, lebih baik cari solusi untuk menjamin keselamatan dan kesehatan anak- anak kita,” ujar dia. (Agus)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.