“Jangan suka cakar-cakaran dan menyebarkan ujaran kebencian dan permusuhan. Indonesia masyarakat yang majemuk dan berkumpul dalam wadah NKRI berlandaskan Pancasila dan UUD,” kata Prof. Jimly juga mantan Ketua MK ini, dalam acara Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) dan Milad ke-28 Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) di Mahligai Convention Centre Pascasarjana Universitas Bandar Lampung (UBL), Kamis (6/12/2018) malam. Silknas ICMI dibuka oleh Presiden Joko Widodo, dihadiri pars pejabat, akademisi, tokoh dan cendekiawan Muslim.
Jimly mengatakan Silaknas ICMI diadakan untuk merangkul keanekaragaman bangsa dan negara di Asia Tenggara. ICMI juga terus menyebarkan Islam yang toleran dan damai sebagai agama rahmatan lil alamien untuk menciptakan kemajuan negeri.
“Jangan tercerai berai. Meskipun dalam kemajemukan kita berlomba dalam kebaikan dengan cara bergandengan bersama,” katanya. (W9-ars)