Jakarta, Warta9.com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung Dr. H. Puji Raharjo, dilantik dan diambil sumpah sebagai Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Dalam Negeri Badan Penyelenggara Haji (BPH) RI.
Pelantikan dilakukan oleh Kepala BPH Moch Irfan Yusuf berlangsung di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama RI, di Jakarta, Rabu (5/2/2025). Selain melantik Puji Raharjo, Irfan Yusuf juga melantik Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Haji (BPH) Teguh Dwi Nugroho.
Gus Irfan sapaan Moch Irfan Yusuf menekankan pentingnya akselerasi perubahan dalam penyelenggaraan haji. Khususnya dalam mengelola transisi dari Kemenag ke BPH
“Kami berharap para pejabat yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan optimal. Memastikan pelayanan haji semakin baik, dan mampu merespons tantangan penyelenggaraan ibadah haji ke depan,” harapnya.
Sementara, Puji Raharjo mengatakan kesiapan dan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pelayanan haji di Indonesia.
“Saya bersyukur atas kepercayaan yang diberikan ini. Kami akan bekerja keras untuk memastikan pelayanan haji semakin baik, transparan, dan profesional. Tugas ini bukan hanya soal administrasi, tetapi juga memastikan jemaah dapat beribadah dengan tenang, nyaman dan aman,” jelasnya.
Ditanya siapa penggantinya di Kanwil Kemenag Lampung, Puji mrngatakan belum tahu. Karena itu kewenangan penuh Menteri Agama.
Puji Raharjo sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Lampung dan dikenal aktif dalam berbagai inovasi pelayanan keagamaan.
Dengan pengalaman tersebut, diharapkan kepemimpinannya dapat membawa perbaikan signifikan dalam sistem pelayanan haji di Tanah Air. Namun bagi Puji tugas baru ini bukan perkara yang mudah, karena itu masih perlu beradaptasi.
“Ini bukan perkara yang mudah. Saya harus melakukan adaptasi dan bisa memelihara kepercayaan dan harapan publik kepada BP Haji,” kata Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung ini.
Tahun 2025 sendiri merupakan pelaksanaan haji terakhir yang dikelola oleh Kementerian Agama. Selanjutnya pada 2026, urusan haji akan mulai ditangani oleh BP Haji. Beberapa waktu lalu Menteri Agama Prof. Nasaruddin Umar berharap dapat memgakhiri pengelolaan dengan husnul khatimah. “Ini adalah penyelenggaraan ibadah haji terakhir yang akan dikelola Kemenag, jadi kami ingin husnul khatimah. Kami ingin menciptakan senyuman bagi para jemaah haji Indonesia,” ujarnya. (W9-jm)
