Puskesmas Tanjung Mas Makmur Mesuji Timur Inovda KURMA LIBERTI

Petugas Puskesmas Tanjung Mas Makmur  Mesuji Timur kunjungan ke Lansia. (foto : ist)

Mesuji, Warta9.com – Pemerintah Kabupaten Mesuji melalui Puskesmas Tanjung Mas Makmur, Kecamatan Mesuji Timur, membuat terobosan inovasi daerah (Inovda) Kunjungan Rumah Lansia Beresiko Tinggi (KURMA LIBERTI).

Wujud dari usaha pemerintah dalam meningkatkan derajat kehidupan dan kesehatan lansia dicanangkan pelayanan bagi lansia melalui beberapa jenjang yaitu pelayanan kesehatan ditingkat masyarakat, yakni Pemeriksaan Kesehatan lansia.

Inovda KURMA LIBERTI gagasan Puskesmas Tanjung Mas Makmur, Kecamatan Mesuji Timur, ini diciptakan guna meningkatkan derajat kesehatan lansia dan mendukung program pemerintah dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan lansia serta memberikan kemudahan bagi lansia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.

Kepala Puskesmas Tanjung Mas Makmur Yudian Murbantaka, SKM., mengatakan, program KURMA LIBERTI ini merupakan pengembangan dari kebijakan pemerintah melalui pelayanan kesehatan bagi lansia, yang penyelenggaraannya melalui program puskesmas dengan melibatkan peran serta para lansia, keluarga, tokoh masyarakat dan organisasi social dalam penyelenggaraan nya.

“Jadi KURMA LIBERTI ini kita melakukan kunjungan ke rumah – rumah Lansia Beresiko Tinggi seperti, lansia Stroke, buta, disabilitas serta keterbatasan aktivitas yang nantinya di data oleh kader lansia desa untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,” ujar Yudian Murbantaka, Minggu (28/5/2023).

Kemudian itu, lanjut Yudian, Lansia sering dianggap sebagai golongan lemah, tetapi sesungguhnya memiliki peran yang berarti bagi masyarakat.

“Hal ini dapat mempermudah kita untuk membina moral anak – anak dan memiliki penalaran moral yang bagus untuk generasi dibawahnya.

Pria yang menjabat sebagai ketua Forum puskesmas se-kabupaten Mesuji ini juga berharap, dengan adanya program KURMA LIBERTI ini mampu menjadikan pelayanan kesehatan promotif dan preventif tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitative untuk mewujudkan masa tua yang bahagia. “Mereka dapat menikmati layanan kesehatan yang berkualitas tanpa dibatasi oleh kemiskinan dan faktor penghambat lainnya,” pungkasnya.

Diketahui, Menurut WHO, batasan lanjut usia terbagi beberapa bagian yaitu : usia pertengahan (middle age) yaitu antara usia 45 – 59 tahun,lanjut usia (elderly) yaitu antara 60-74 tahun, lanjut usia tia (old) yaitu antara usia 75 – 90 tahun dan usia sangat tua (very old) yaitu diatas usia 90 tahun. (W9-san)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.