Ratusan Warga Tulang Bawang Positif TBC

Menggala, Warta9.com – Terhitung Januari hingga Maret 2018 di Kabupaten Tulang Bawang tercatat sebanyak 622 masyarakat kasus terjangkit penyakit Tuberculosis (TBC). Dari jumlah tersebut mencapai 10-20 orang mengalami kematian setiap tahunnya. Penyakit mematikan tersebut diduga disebabkan oleh virus Basil Micobacterium Tuberculose (BMT) yang menyerang masyarakat di beberapa wilayah.

Kepastian ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Tulang Bawang dr. Herry Novrizal, bahwa penderita TBC itu didominasi anak-anak usia 6 bulan-5 tahun, dan lansia di atas usia 60 tahun. Temuan penyakit TBC masih dibawah target nasional sebesar 70 persen, akan tetapi dirinya mengklaim angka kesembuhan Succes Rate penyakit TBC masih di atas target nasional sebesar 85 persen.

Jika temuan Diskes yang terkena TBC baru 32,5 persen, sementara di targetkan penemuan kasus TBC 2018 mencapai 70 persen, untuk angka kesembuhan 91 persen masih di atas target nasional sebesar 85 persen.

“Penyakit TBC disebabkan bakteri BMT itu dari tahan asam yang menyerang paru-paru, basil TBC juga dapat menyerang otak, tulang, sistem pencernaan, kelenjar getah bening, sistem saluran kemih dan sistem saraf,” jelas Kadiskes dr. Herry.

Lebih lanjut dia menjelaskan, penularan TBC melalui semburan titik-titik air liur dari batuk pengidap TBC aktif. Terlebih lagi, bagi anak-anak yang tinggal satu rumah dengan pengidap TBC, orang yang tinggal di pemukiman padat dan kumuh, petugas medis yang sering berhubungan dengan pengidap TB, pengidap HIV, diabetes, kanker, serta orang yang kekurangan gizi.

“Bahkan hampir 20 persen kasus TBC dipicu pengguna tembakau atau perokok, beberapa ciri terdapat orang yang dicurigai terkena penyakit TBC yakni batuk lebih dari 21 hari, batuk darah, dada sakit pada saat batuk atau napas, tidak nafsu makan, demam, dan juga cepat lelah, penderita TBC besar kemungkinan dapat di sembuhkan dengan catatan rajin minum obat dan pola hidup sehat itu yang penting untuk menghindari penyakit TBC, bila sudah terkena yang harus patuh minum obat agar bisa sembuh,” tukas dia. (W9-Wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.