Gunung Sugih, Warta9.com – Kamar hunian warga binaan Lapas Kelas II B Gunung Sugih dirazia petugas keamanan, Senin (18/1) malam. Dari razia yang dipimpin langsung Kepala Lapas Gunung Sugih Denial Arif ini, petugas mendapati sejumlah barang yang dianggap tidak boleh dimiliki oleh warga binaan.
Sejumlah barang tersebut diantaranya, sendok, handphone, kabel, besi dan kaca. Sementara petugas tidak menemukan adanya narkoba yang menjadi target operasi tersebut. Barang yang berhasil diamankan itu nantinya akan langsung dimusnahkan petugas.
Kepala Lapas Gunung Sugih, Denial Arif mengatakan, razia ini dilakukan untuk menciptakan kondisi rutan yang aman dan bersih dari parktik narkoba seperti isu yang beredar. Selain itu, petugas juga ingin memastikan tidak ada barang barang terlarang yang dapat menganggu keamanan dan ketertiban warga binaan.
“Razia ini rutin kita lakukan tiga kali dalam sepekan. Tujuanya untuk menekan kemungkinan isu yang dibumingkan selama ini, baik peredaran narkotika maupun fasilitas yang tidak layak dilingkup ruang tahanan, dan menepis isu miring yang selama ini berkembang” kata Denial, Selasa (19/1).
Dia menjelaskan razia rutin tersebut dilakukan pihaknya juga melibatkan TNI-Polri. Denial berjanji, akan menertifkan sekaligus menindak tegas jika ada permainan terlarang di lingkup Lapas yang melibatkan petugas.
“Meski baru tiga pekan bertugas di Lapas Gunung Sugih, namun saya sudah mulai menerapkan program untuk penertiban kearah kebaikan,” tegas mantan Kepala Rutan Kotabumi ini.
Kegiatan ini, lanjut dia, langsung dipantau oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia Provinsi Lampung, Faried Junaedi, dan di backup Kaplores Lampung Tengah AKBP Popon Ardianto Sunggoro diwakili Kabag ops Kompol Juli Sundara, Kasat Narkoba AKP Hendra Gunawan, Kanit Resum Ipda Rama Doni serta 50 personil jajaran lainya.
Sementara Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia Provinsi Lampung, Faried Junaedi mengaku, kegiatan tersebut telah dilakukan sebelumnya oleh pihak Lapas. Dia menyakini, Lapas Gunung Sugih akan lebih baik lagi kedepan, dengan segala upaya dan terobosan kepala Lapas yang baru bertugas tiga pekan ini.
“Kami berjanji akan menyelidiki apa yang ditudingkan, karena tanpa pembuktian yang riel kita tidak bisa gegabah menyikapinya. Apalagi Kalapas masih belum genap 1 bulan di Lapas Gunung Sugih ini. Tentunya secara perlahan akan ditindaklanjuti, bahkan pihak Lapas akan memberikan sanksi tegas terhadap jajaran yang menyalah gunakan tugasnya,” tutup Faried yang diamini jajaran Lapas Gunung Sugih.
Usai dilakukan penggeladahan, seluruh warga binaan diberikan pembinaan oleh petugas. Mereka diminta secara sadar untuk tidak memiliki barang-barang yang dinilai berbahaya dan dilarang di dalam rutan. Razia serupa masih terus dilakukan oleh petugas. (Jon/lam)
