Bandarlampung, Warta9.com – Teror bom terjadi di Kota Bandarlampung. Sebuah rumah milik pegawai Pengadilan Tinggi Tanjungkarang Lampung inisial AM, No.12A Blok D Perum Kedaton Asri Gunung Sulah Kecamatan Way Halim Kota Bandarlampung dilempar bom molotov orang tak dikenal.
Peristiwa pelemparan bom molotov terjadi, Rabu (27/5/2020), sekitar pukul 14.30 WIB. Ketua RT12, Asyari Ilyas, Babin Kamtibmas Gunungsulah Bribka Eric Ricica, langsung tiba di lokasi kejadian. Tak lama kemudian, Kapolsek Sukarame Kompol Evinater Sialagan bersama anggota Polsek juga datang ke lokasi.
Saksi mata Alfin, tetangga korban menerangkan, saat dia berada di dapur terdengar pecahan kaca yang cukup kuat. Mendengar suara keras Alfin keluar rumah menuju lokasi. Ia melihat kobaran api dari lemparan bom molotov.
Alfin pun langsung memberi ke Satpam Banjar yang sedang piket. Kobarani api dipadamkan oleh tetangga rumah Yongki. Bersama warga lain Yongki memadamkan api. Sedangkan bom molotov rakitan dari botol yang berisi minyak tanah dibungkus kain dan plastik masih tertinggal depan pintu gerbang.
Sementara itu, Satpam Banjar mendapat lapiran langsung berusaha mengejar pelaku dua orang yang berboncengan. Pelaku dua orang berboncengan menggunakan motor Honda Bit warna meran. Ciri-ciri orangnya masih muda badan agak besar memakai jaket.
Saat masuk komplek perumahan, pelaku ditanya Satpam Banjar. ‘Mau ktmana pak? Ke rumah pak AM,” kata Banjar tanpa curiga.
Sementara itu, korban AM saat dimintai keterangan mengatakan, ia meninggalkan rumah sejak pada 26 Mei. Ia sepertinya sudah ada firasat tidak enak sehingga meninggalkan rumahnya. (W9-jam)
