Banjar Agung, Warta9.com – Sekdakab Tulang Bawang Fenly Yuledi membuka kegiatan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024 di Puskesmas Tulang Bawang I Banjar Agung, Selasa (23/07/2024).
“Suksesnya program nasional ini bukan hanya tanggung jawab tenaga kesehatan saja, akan tetapi dibutuhkan sinergi yang baik dari seluruh pihak, mulai dari unsur pemerintahan, pendidikan, sampai dengan tokoh agama dan okoh masyarakat,” jelas Sekdakab Ferly panggilan akrab Bing.
Ia berharap kita dapat terus bergandengan tangan agar KLB polio tidak terus menyebar di Indonesia, ajak masyarakat yang mempunya anak usia 0-7 tahun untuk mendapatkan imuniasi polio.
“Semoga anak-anak yang mulai hari ini mendapatkan imuniasi polio dapat tumbuh menjadi pribadi yang sehat, cerdas, serta berbudi pekerti luhur. Dari merekalah nantinya diharapkan akan muncul sebuah generasi menuju Indonesia Emas 2045,” paparnya.
Dia katakan lagi, PIN Polio saat ini kita menghadapi situasi yang bisa dibilang bukan situasi yang business excuse, hal itu terjadi karena adanya ancaman Kejadian Luar Biasa (KLB) akibat virus polio yang saat ini dilaporkan sudah terjadi di 7 Provinsi (Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan) dari tahun 2022-sekarang.
“Bahkan tidak dapat dipungkiri bahwa kemungkinan hal tersebut bisa meluas jika kita tidak melakukan tindakan atau upaya untuk mencegahnya. PIN Polio 2024 merupakan sebuah ikhtiar kita bersama supaya anak-anak generasi penerus bangsa, khususnya di Kabupaten Tulang Bawang dapat terhindar dari polio,” sebut dia (W9-Wan)
