Bandarlampung, Warta9.com – Diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, oknum polisi di lingkungan Polresta Bandarlampung menyerahkan diri ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Lampung.
“Ya, satu yang kabur saat penangkapan di Karaoke Tanaka Jalan Yos Sudarso, Bandarlampung tepatnya di samping Golden Dragon, sudah menyerahkan diri, Sabtu (31/3/3018),” kata Kabid Propam Polda Lampung, Kombes Pol. Hendra Supriatna, Senin (2/4/2018).
Menurut Kombes Hendra, penyerahan diri oknum tersebut bersama pihak Polresta Bandarlampung. “Sementara kasusnya masih dalam penangangan, kita belum bisa memberikan penjelasn lebih lanjut,” katanya.
Sementara itu, Kapolresta Bandarlampung Kombes Murbani Budi Pitono mengaku belum mengetahui adanya oknum bawahannya yang melarikan diri saat upaya penggerebekan pihak Bid Propam Polda Lampung.
“Saya belum mengetahuinya. Nanti kita cek lagi,” kata Murbani saat dikonfirmasi.
Menurut dia, masalah tersebut ditangani oleh Bid Propam Polda Lampung. “Kalau masalah seperti itukan ditangani oleh Propam Polda,” ujarnya.
Sebelumnya, tiga orang anggota kepolisian diamankan Bid Propam Polda Lampung, Jumat (30/3) pukul 02.00 WIB dini hari. Satu diantaranya berhasil melarikan diri alias kabur.
Mereka diamankan saat sedang berada di Karaoke Tanaka, Jalan Yossudarso, Bandarlampung.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Warta9.com, dua anggota Polisi yang berhasil ditangkap yaitu oknum anggota Binkum Polda Lampung berinisial Ipda A dan oknum Kapolsek di Lampung Tengah berinisial Kompol Y. Keduanya dinyatakan positif mengkonsumsi narkoba saat dilakukan tes urine.
Sedangkan yang berhasil kabur saat itu, yakni oknum anggota Intel berpangkat Brigadir yang berdinas di bawah Jajaran Polresta Bandarlampung.
Selain ketiga oknum polisi, diketahui bahwa ada tuju orang sipil yang juga ditangkap aparat pada waktu dan tempat yang sama. Ketujuhnya merupakan tiga orang perempuan dan empat orang laki-laki. (W9-jam/ars)
