PANARAGAN – Inmuslimin (28), warga Tiyuh Dwikora Jaya, Kecamatan Gunung Terang, Kabupaten Tulang Bawang Barat meninggal dunia akibat tersambar petir di peladangan tebu HTI, Sabtu (28/11/2020).
Introduksi peristiwa berawal saat inmuslimin (28) bersama tujuh rekanya sedang menanam tebu di peladangan HTI. Kala itu, cuaca mendung petir bergemuruh disertai hujan lebat.
Kapolsek Gunung Agung AKP Tri Handoko melalui Kanit Reskrim Bripka Suhendro mengatakan korban bersama rekan-rekanya ingin berteduh di gubuk peladangan tebu tersebut.
“Menurut saksi/rekanya, saat korban bersama rekan-rekanya ingin berteduh ke gubuk. Namun naas tiba-tiba muncul petir lalu menyambar korban,” ujar Kanit Reskrim Bripka Suhendro.
Kemudian, rekanya -saksi melihat korban tiarap dan mengeluarkan asap dari tubuhnya. Lalu lekas melarikan korban ke Puskesmas suka jaya, pada saat di perjalanan menuju medis korban tak kunjung terselamatkan.
“Pada saat ingin di larikan ke puskesmas suka jaya, ternyata korban sudah meninggal dunia di tempat kejadian sebelumnya,” papar kanit.
Setelah itu, korban di kembalikan oleh pihak keluarga dan akan di makamkan di TPU Tiyuh Dwikora Jaya. (W9-Nan)
