Teknokrat Satu-satunya Perguruan Tinggi Wakili Lampung Lomba Seni Tari Tingkat Nasional

LEPAS TIM TARI – Wakil Rektor III Mahathir Muhammad melepas tim tari Teknokrat dalam lomba tingkat nasional dengan menyerahkan bendera almamater Teknokrat kepada peserta. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Tim Tari Universitas Teknokrat Indonesia satu satunya perguruan tinggi mewakili Lampung dalam lomba Seni Tari 2019/The 13th National Folklore Festival 2019 di Universitas Indonesia (UI). Mereka mengangkat seni dan budaya Lampung di kanca nasional.

Tim Tari Teknokrat dengan anggota 11 mahasiswa dilepas oleh Wakil Rektor III Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM.

The 13th National Folklore Festival (NFF) merupakan acara tahunan yang diadakan oleh BEM FEB UI di bawah naungan Departemen Apresisasi Seni dan Budaya. Pada tahun 2019 nanti, NFF akan dilaksanakan sebanyak 13 kali.

Rangkaian acara pada The 13th National Folklore Festival ini berupa perlombaan tari dan paduan suara bertaraf nasional bagi siswa siswi SMA, Mahasiswa, dan Umum. Acara ini akan diselenggarakan pada tanggal 4 sampai 8 Maret 2019 di Balai Sidang Universitas Indonesia.

Universitas Teknokrat Indonesia yang merupakan satu-satunya perguruan tinggi di Lampung yang mengikuti ajang tersebut mengirim mahasiswanya untuk berpartisipasi dalam event nasional ini.

Sebanyak 11 orang mahasiswa yang mengikuti lombat tersebut terdiri 6 Penari dan 5 Pemusik, mereka akan membawakan tari kreasi “Sembah Linting”.

Mahathir Muhammad berpesan kepada tim tari agar benar-benar mengikuti lomba secara maksimal. Buka hanya juara yang diharapkan, tapi dalam lomba tingkat nasional ini membawa misi almamater Teknokrat nama Provinsi Lampung .

“Mohon doa dan restunya, semoga Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia, menjadi Juara Nasional Seni Tari 2019 dan dapat mengharumkan Provinsi Lampung di tingkat Nasional,” ujar Mahathir. (W9-jam).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.