Umar Ahmad Tinjau Progres Pembangunan Pasar Modern

Tubaba, Warta9.com – Guna memastikan proyek pembangunan berjalan dengan baik dan berkualitas, Rabu (14/8) Bupati Tulang Bawang Barat Umar Ahmad di dampingi Kepala Dinas PUPR Iwan Mursalin meninjau langsung progres pembangunan pasar Modern Pulung Kencana.

Di sela-sela peninjauan tersebut, Kepala Dinas PUPR Iwan Mursalin mengatakan kunjungan itu dilakukan untuk melihat progres proyek sesuai penjanjian kontrak yang dilaksanakan oleh pihak ketiga. Selain itu, lanjut Iwan, Bupati juga ingin memastikan kualitas pengerjaan bangunan termasuk kualitas bahan bangunan yang digunakan.

“Kita juga memastikan kualitas pengerjaan dan bahan bangunan harus sesuai speck. Sebab pembangunan pasar Modern Pulung Kencana ini merupakan salah satu program prioritas Pemkab Tubaba. Sehingga diharapkan selain menjadi pusat aktivitas ekonomi, juga akan menjadi salah satu bangunan yang memiliki daya tarik bagi masyarakat,” jelas Iwan.

Untuk diketahui pembangunan infrastruktur pasar Modern Pulung Kencana ini dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya dengan biaya Rp77 miliar, diatas lahan seluas 20 ribu meter persegi. Proyek tersebut di danai oleh perusahaan pembiayaan infrastruktur PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Persero, dengan kontrak kerja selama 18 bulan. Terhitung sejak Desember 2018 hingga April 2020.

Keberadaan pasar modern di Tiyuh/Desa Pulung Kencana Tubaba ini, dirancang oleh arsitektur Andra Matin dari Jakarta untuk menjadi pemasok pasar-pasar tradisional di wilayah kabupaten tersebut. Lokasi pasar ini terletak di empat titik temu koridor utama lalu lintas yang strategis menuju Kabupaten Lampung Utara-Tulang Bawang-Waykanan dan Kabupaten Lampung Tengah.

Pasar modern ini menggunakan desain dan konsep tradisional yang modern dengan fasilitas penunjang lebih lengkap. Selain menyiapkan kios sembako, kios pakaian dan kelontongan, pasar ini juga menyiapkan lokasi pasar ternak serta pasar kuliner dengan daya tampung sekitar 800 los/ruko. (W9-jon)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.