Wakili Gubernur Arinal, Kadisdikbud Buka Garda Fair Politeknik Negeri Lampung

Kadisdikbud Lampung Sulpakar saat memberi sambutan pada kegiatan Garda Fair Polinela. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Drs. H. Sulpakar, MM, membuka Garda Fair, yang diselenggarakan oleh UKM Kedisiplinan Politeknik Negeri Lampung (Polinela), di halaman kampus, Sabtu (14/3/2020).

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kadis Dikbud Lampung Sulpakar, mengapresiasi dan menyambut baik diselenggarakannya Garda Fair. Karena ini merupakan langkah nyata untuk bersama-sama membentuk karakter generasi muda sehingga memiliki mentalitas, kreatifitas dan kedisiplinan.

Ini sejalan dengan tema kegiatan ini “Tumbuhkan jiwa yang berkarakter melalui prestasi dan kreativitas dengan semangat yang tinggi.” “Melalui kesempatan ini, saya mengajak kepada adik-adik meningkatkan kompetensi yang didasari dengan penguatan pembangunan karakter yang saat ini menjadi suatu keharusan,” ajak Gubernur.

Menurut Gubernur Lampung, bahwa pendidikan tidak hanya menjadikan peserta didik menjadi cerdas, melainkan juga mempunyai budipekerti, sopan santun dan jiwa kepemimpinan. Sehingga keberadaan mahasiswa dan pelajar di masyarakat lebih bermakna.

Oleh sebab itu, kata Gubernur Arinal, pemerintah bersungguh-sungguh memperhatikan akan pentingnya pendidikan dan pembangunan karakter bangsa dalam artian luas. Salah satu upaya untuk menanamkan sikap disiplin dan tanggungjawab bagi peserta didik adalah melalui gerakan. Salah satunya melalui penguatan pendidikan karakter.

Dalam kesempatan ini, Gubernur Lampung mengingatkan bahwa pada tanggal 18 Maret 2020, Provinsi Lampung akan berulang tahun ke-56. Tema yang diangkat pada ulang tahun adalah “Membangun sinergi, mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya”.

Sejalan dengan tema tersebut kata Gubernur, telah disusun beberapa program unggulan Pemprov Lampung yang disinergikan dengan pemerintah pusat. Ini dalam rangka mengimplementasikan 33 janji kerja utama yang pelaksanaannya melibatkan berbagai pihak. Untuk mencapai target pembangunan tersebut, telah disusun program dan kegiatan TA 2020.

Antara lain; implementasi program Kartu Petani Berjaya dan program nelayan berjaya. Lalu pembangunan bidang pertanian untuk meningkatkan produksi pertanian dalam arti luas, terutama komoditas unggulan Lampung.

Selain itu lanjut Gubernur, Program Smart Village, bertujuan untuk mendukung pembangunan, penyelesaian berbagai permasalahan di desa secara cerdas. Lalu Program One Village One Koperasi (OVOK), untuk mendukung potensi unggulan daerah.

Kemudian Program pemberdayaan ekonomi masyarakan miskin (PEMM). Lalu program pengembangan destinasi wisata unggulan, desa wisata, agro wisata. Pembangunan beberapa proyek strategis nasional di Provinsi Lampung.

Sementara itu, Direktur Polinela Dr. Ir. Sarono, MSi, mengatakan, bahwa Garda Fair merupakan acara tahunan dari UKM Garda Kedisiplinan Polinela yang bertujuan untuk memperkenalkan Polinela ke luar.

Perlombaan ini dilaksanakan di Lapangan Apel Polinela, Gedung Serba Guna dan Gedung Seroja, diikuti ratusan pelahar SMA/SMK sederajat dari berbagai kabupaten di Provinsi Lampung.

Cabang perlomba dalam Garda Fair tidak berbeda dengan tahun sebelumnya yaitu Pasukan baris-berbaris (PBB) Murni, Joget Komando, Formasi Pengibaran Bendera (FPB), dan Palang Merah Remaja (PMR). Lomba PMR terdiri dari Pembuatan Tandu Darurat (PTD), Pertolongan Pertama (PP) dan Perawatan Keluarga (PK). (W9-jam)

.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.