Winarti Serahkan Bantuan MPKM

Menggala, Warta9.com – Bupati Tulang Bawang, Dr. Hj. Winarti, SE., MH menyerahkan bantuan langsung Masyarakat Program Kreatif Mandiri (MPKM) Bergerak Melayani Warga (BMW).

Kegiatan itu juga sekaligus memberikan Gerobak untuk UKM, Kursi Roda dan bantuan Warga yang sedang Isolasi Mandiri (Isoman) Covid-19, terpusat di Aula Kampung Astra Ksetra, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, Rabu (25/08/2021).

Bupati Winarti mengatakan, bahwa PKM tersebut merupakan kelompok masyarakat yang terdiri dari kelompok pengajian muslimat, karang taruna, dan kelompok usaha khusus wanita. Terdapat 15 Kecamatan, 147 kampung, 4 kelurahan, serta 453 kelompok masyarakat, dengan total bantuan senilai Rp. 9.060.000.000., (Sembilan Milyar Enam Puluh Juta Rupiah).

Realisasi pencairan dana BLM UEP di Kecamatan Menggala yang akan disalurkan pada tahap kedua pengusulan dengan rincian, Kecamatan Menggala terdiri dari 5 Kampung 4 Kelurahan ada 27 kelompok masyarakat 540 anggota kelompok dengan total bantuan yang tersalurkan sebesar Rp. 540.000.000,- (Lima Ratus Empat Puluh juta rupiah). Dan yang telah disalurkan pada 3 kampung 4 kelurahan, 2 kampung masih dalam proses pengusulan proposal.

“Dengan jenis usaha Kolam Pemancingan, Sembako, Konveksi, Budidaya Jamur Sawit, Usaha Percetakan, Sewa Alat Gerabah, Sewa Kursi dan Makanan Ringan,” jelas Bunda Winarti, panggilan akrab Bupati.

Lanjut Winarti, penyerahan gerobak dorong bagi pedagang kaki lima kuliner Kecamatan Menggala, Dente Teladas, Banjar Agung, Penawar Aji dan Penawar Tama, dengan jumlah bantuan 20 unit gerobak.

Penyerahan Bantuan Sembako bagi warga yang sedang ISOMAN dan Kursi Roda bagi penyandang Disabilitas, dengan total 10 paket Sembako bagi warga yang sedang ISOMAN dan 25 unit Kursi Roda kepada penyandang Disabilitas

Bantuan diberikan secara simbolis kepada perwakilan penerima bantuan yang datang. Ia juga berpesan Covid-19 masih mengintai semua elemen masyarakat, semua harus bekerja bergerak bersama dalam menghadapi covid.

Sementara penanganan vaksinasi saat ini berfokus pada tenaga pendidikan dan tenaga pekerja kesehatan.

“Karena itu Covid-19 mengajarkan kita untuk menghargai berbagai profesi terkhusus guru dan tenaga kesehatan, marilah jaga kesehatan kita semua, Covid-19 masih ada dan kita harus menjaga diri kita sebaik mungkin,” paparnya. (W9-Wan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.